Review ‘Fantastic Beast: The Secrets of Dumbledore’, Jawab Rasa Penasaran Potterhead
©Warner Bros
Genmuda – Penantian panjang Potterhead –fans Harry Potter, sama kelanjutan film Fantastic Beast akan terjawab bulan ini. Yup, film ketiga Fantastic Beast: The Secrets of Dumbledore akhirnya tayang mulai 13 April 2022 di Indonesia.
Langanan film Harry Potter, David Yates masih dipercayai untuk menjadi sutradara film untuk mengeksekusi cerita karangan dari J.K. Rowling. Terus gimana keseruan dari film ini? Berikut ulasan dari Genmuda.com.
Perseteruan Grindelwald dan Dumbledore
Lanjut dari dua film sebelumnya, kali ini penonton akan diajak untuk lebih dalam mengenal karakter Grindelwald (Mads Mikkelsen) dan Dumbledore (Jude Law). Dikisahkan bahwa kedua penyihir ini merupakan sahabat dekat. Saking dekat dan sayangnya mereka, kedua sahabat ini juga membuat sumpah darah yang bikin mereka gak bisa saling mengalahkan satu sama lain.
Di sisi lain Grindelwald masih dengan prinsipnya buat menghancurkan dunia manusia (muggle) karena merasa ras penyihir merupakan kaum paling unggul di dunia. Dia pun perlahanan mulai mendapatkan banyak pengikut usai kejadian di film kedua.
Newt (Eddie Redmayne) kini diceritakan sedang pergi menyelamatkan seekor anak Qilin, –makhluk ajaib yang mampu melihat masa depan dan mengetahui kebaikan hati seseorang. Namun dia justru diserang oleh anak buah Grindelwald yang dipimpin oleh Credence (Ezra Miller). Newt pun kalah, dan Credence langsung mengambil Qilin tersebut.
Tahu Grindelwald memiliki Qilin, Dumbledore pun membentuk sebuah tim yang berisikan Newt, Jacob (Dan Fogler), Theseus (Callum Turner), Lally (Jessica Williams), Yusuf (Williams Nadylam), dan Bunty (Victoria Yeates). Mereka diminta Dumbledore untuk melakukan misi menarik sekaligus mengantisipasi misi berbahaya Grindelwald yang kini memiliki Qilin.
Celakanya lagi, Grindelwald justru dibebaskan dari segala tuduhan kejatahannya, dan kini bersiap mencalonkan diri sebagai pemimpin dunia sirih. Makin penasaran yakan!
Padat berlangsung cepat
Menjawab penasaran penonton di film kedua, J.K. Rowling kayaknya gak mau buang banyak waktu untuk monolog gak penting dalam film ini. Dia pun berusah membuat kisah ‘persahabatan’ Dumbledore dan Grindelwald berlangsung singkat dan padat.
Gak sisi flash back ina-ini-itu. Narasi Dumbledore ke Newt dirasa sudah cukup menggambarkan betapa sulitnya kepala sekolah Hogwarts itu mematahkan janji setianya bersama Grindelwald.
Celakanya, mungkin buat Kawan Muda yang gak ngikutin cerita di dua film sebelumnya bakal sedikit merasa kebingungan. Tapi yang jelas benang merah film ini tetap mampu dijaga tanpa keluar dari dua film sebelumnya.
Selain soal Grindelwald dan Dumbledore, kali ini JK Rowling juga menjawab teka-teki dari Credence yang di film sebelumnya diceritakan memiliki hubungan dengan keluarga Dumbledore.
Kehadiran Mads Mikkelsen untuk menggantikan Johnny Depp sebagai Grindelwald juga terbilang cukup baik. Meski sejumlah fans sempat ngomel-ngomel di dunia maya, penulis ngerasa justru akting Mikkelsen gak terlalu jauh dari Depp.
Sejumlah kekonyolan karakter dan celetukan humor juga membuat alur cerita film ini terasa lebih ringan dan gak kaku. Adapun yang kurang mungkin cuma perkara cerita yang serba dibikin buru-buru. Udah itu aja.
Kesimpulan
Jika Kawan Muda tanya apakah film ini cukup menyenangkan untuk ditonton? Maka jawabannya adalah iya. Secara eksekusi, Fantastic Beast: The Secrets of Dumbledore mampu menjawab segala macam teka-teki di jagat dunia sihir Harry Potter.
Narasi ringan dan mudah dipahami penonton turut menjadi andil betapa menariknya film ini untuk mengungkap rahasia Dumbledore yang selama ini membuat Potterhead penasaran setengah mati.
Well, kalo kalian masih penasaran, tonton aja dulu trailernya di bawah. Kalo pun masih bingung sama ceritanya, gak ada salahnya buat movie marathon dua film Fantastic Beast sebelumnya. Selamat menonton.
