Genmuda – Berbagai teror yang ngelanda dunia belakangan ini ternyata turut nyuri perhatian para artis, engga terkejuali kelompok musik Black Eyed Peas. Terkait dengan hal itu, mereka pun akhirnya ngerilis ulang single super ngehits mereka di awal tahun 2000-an, yaitu ‘Where Is the Love?’.
Dalam perilisan ulang ‘Where Is the Love?’, para personil Black Eyed Peace engga tampil berempatan doang. Mereka kini ngelibatin sekelompok paduan suara anak dan sederetan artis ternama lainnya, mulai dari Jamie Foxx, Ty Dolla $ign, Mary J. Blige, Diddy, Tori Kelly, Jessie J, Justin Timberlake, DJ Khaled, Usher, Nicole Scherzinger, A$AP Rocky, Vanessa Hudgens, Jaden Smith, sampai Kendall Jenner.
13 years later @BEP and the rest of the world are still asking: “Where Is The Love?”#WHERESTHELOVE pic.twitter.com/hX6NBIVMcu
— ATTN: (@attn) August 30, 2016
Bukan cuma itu, di video klip terbaru ‘Where Is the Love?’, kamu juga bisa ngelihat cuplikan berbagai kasus kemanusiaan yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini, salah satunya adalah foto viral bocah Suriah yang jadi korban serangan udara di Aleppo bulan lalu. Bahkan, Sandra Sterling dan Valerie Castile, yang masing-masing keponakan dan putranya dibunuh oleh polisi, ikut tampil pula di video klip tersebut.
“Aku ingat saat serangan Paris terjadi, orang-orang mengatakan, “Kita perlu ‘Where Is the Love?’ lagi. Dan lalu [serangan] Belgia terjadi, lalu Turki, lalu Orlando, lalu Philando, dan Alton sebelumnya, dan lalu Dallas. Semua orang memanggil kami, seperti, ‘Kita perlu lagu itu lagi.'” jelas will.i.am.
Rencananya, hasil penjualan dari versi terbaru ‘Where Is the Love?’ bakal disumbangin buat i.am.angel foundation, organisasi non-profit yang didiriin oleh will.i.am. Tujuan dari i.am.angel foundation adalah buat “ngubah hidup lewat pendidikan, inspirasi, dan kesempatan.”
EXCLUSIVE: The Black Eyed Peas (@bep) decided the world needs “Where’s the Love?” again. #WHERESTHELOVE pic.twitter.com/2N8GD6dOKf
— ATTN: (@attn) September 2, 2016
“Kuharap lagu ini menginspirasi generasi millenial untuk berusaha sekuat tenaga, berteriak dari gunung tertinggi, peduli seakan kebebasan kalian bergantung pada hal itu. Beri perhatian seakan hal itu dipertaruhkan,” tandas will.i.am.
Namun demikian, ‘Where Is the Love?’ sebetulnya bukanlah satu-satunya lagu bertema perdamaian yang sampai sekarang masih terus dinyanyiin banyak orang dari berbagai penjuru dunia. Selain lagu yang pertama kali dirilis di tahun 2003 itu, ada pula sederet lagu lainnya yang engga kalah berkesan dan engga lekang dimakan waktu, kayak 5 lagu berikut ini misalnya:
1. ‘Heal the World’ – Michael Jackson
Hampir setiap kali ada kasus atau aksi kemanusiaan yang ngeguncang dunia, lagu ini pasti bakal berkumandang. Lewat lagu ini, mendiang Michael Jackson ngingetin kita bahwa dunia tengah menderita dan perlu dipulihin lagi bagi kita semua yang ada saat ini dan bagi generasi yang akan datang. Versi cover terbaru dari lagu ini udah dirilis oleh duo folk asal India, Maati Baani, dengan nampilin 45 artis anak berusia 5 sampai 13 tahun dari India, Afrika Selatan, Rusia, Jepang, dan Amerika Serikat.
2. ‘Imagine’ – John Lennon
Apa jadinya kalo dunia ini bisa tenang, aman, tenteram, dan damai tanpa ada batasan apapun dan kita engga perlu lagi ribet mikirin soal materi? Well, kira-kira itulah yang pengen disampein John Lennon lewat lagunya ini. Sama kayak lagu sebelumnya, lagu ini juga sering banget dibawain saat ada insiden kemanusiaan. Salah satu contohnya adalah pada Pawai Persatuan di Paris, Perancis di awal tahun lalu, di mana 4 juta orang nunjukin solidaritas buat korban serangan teroris di kantor Charlie Hebdo.
3. ‘Perdamaian’ – Gigi
Engga kalah dari lagu-lagu lainnya, dari Tanah Air ada pula lagu ‘Perdamaian’. Lagu ini ngegarisbawahin soal perang yang terus terjadi di tengah maraknya seruan perdamaian. Lagu ini awalnya masuk dalam album milik grup musik Nasyida Ria yang bertajuk ‘Nasyida Ria vol. 5: Perdamaian’ (1982/1991), tapi kemudian dirilis ulang oleh Gigi dalam album ‘Raihlah Kemenangan Repackage’ (2004).
4. ‘Wind of Change’ – Scorpions
Dirilis di tahun 1991, lirik lagu ini jadi perayaan berakhirnya Perang Dingin sekaligus berbicara tentang harapan di saat ketegangan muncul karena jatuhnya pemerintahan komunis di antara negara-negara Blok Timur yang dimulai pada tahun 1989. Scorpions terinspirasi buat nulis lagu ini saat berkunjung ke Moskow di tahun 1989. Intinya sih pokoknya lagu ini ngomongin tentang harapan akan perubahan.
5. ‘We will Not Go Down (Song for Gaza)’ – Michael Heart
Lagu yang dirilis di Januari 2009 ini secara khusus merupakan bentuk dukungan bagi rakyak Palestina yang jadi korban perang Israel di Jalur Gaza. Terlepas dari itu, lagu ini masih terbilang universal, soalnya bisa juga dipakai buat ngasih dukungan bagi korban perang dan pelanggaran HAM di daerah lain. Lagu ini viral di YouTube, terbukti dengan lebih dari 1 juta penayangan dalam sebulan perilisannya. (sds)