Jum'at, 26 April 2024

Genmuda – Brainstorming. Satu kata yang bisa bikin orang paling rajin sekalipun males ngelakuinnya. Dalam organisasi, brainstorming biasa dilakukan buat mencari ide baru. Biasanya sih semua anggota dikumpulin buat rapat dan berdiskusi.

Lebih lanjut, kebanyakan ide yang muncul dari rapat brainstorming engga sepenuhnya dipakai. Maksudnya, kebanyakan dari peserta rapat atau diskusi cuma manut atau ikut ramenya doang. Kamu pernah kayak gitu engga Kawan Muda?

Namun demikian sebenarnya kamu bisa loh jadi orang yang paling menonjol saat berdikusi di dalam kelas. Hal itulah yang coba dikupas sama Sarah Cooper di buku ‘100 Tricks to Appear Smart in Meetings.’ Karena Genmuda.com cinta Kawan Muda, berikut kami rangkumin 5 cara yang paling gampang kamu tiru supaya keliatan pintar waktu diskusi di dalam atau pun di luar kelas. Catet dan langsung praktekin ya gaes!

1. Izin keluar sebentar buat beli cemilan, kemudian tawarin para peserta rapat

via techcrunch.com
(Sumber: techcrunch.com)

Sebelum diskusinya mulai, minta izin keluar buat beli cemilan dan minuman engga ada salahnya loh. Tawarin juga semua peserta rapat, siapa tau ada yang mau nitip. Kalo emang ada rezeki lebih, kasih aja minuman dan snack yang dimakan bareng-bareng. Siapa tau kalo ada makanan proses diskusinya lebih berbobot. *Alasan.

2. Buka catatan dan mulailah bikin diagram

via techcrunch.com
(Sumber: techcrunch.com)

Diagram apa aja. Diagram Venn kek. Diagram flowchart kek. Pokoknya terserah kamu. Tabel, brain map, atau apapun jenisnya bisa kamu gambar dalam buku catatan sejak rapatnya dimulai. Walau cuma spik-spik doang, orang lain bisa menganggap cara itu adalah tanda kemunculan ide brilian meski yang digambar ternyata cuma coret-coretan engga jelas.

3. Bikin perumpamaan yang mudah dimengerti

via techcrunch.com
(Sumber: techcrunch.com)

Ada sejumlah orang yang memakai perumpamaan sederhana buat menjelaskan sebuah hal yang rumit. Cara itu bisa kamu tiru supaya keliatan keren, loh. Misalnya, organisasi atau kelas kamu udah punya program penyambutan mahasiswa baru tapi masih belum punya susunan kepanitian.

Tinggal bilang aja, “Jadi, kita sekarang udah punya resep makanan yang enak banget, tapi belom punya koki yang masaknya. Nah, siapa yang mau masak?” Biarpun kamu pakai perumpamaan makanan dapur, orang lain justru ngeliatnya itu keren abis.

4. Pakai peribahasa

via techcrunch.com
(Sumber: techcrunch.com)

Ahmad: “Kita perlu mencari pertanyaan yang tepat diajukan agar bisa menemukan solusinya,”

Siti: “Gue setuju dengan Ahmad. Dengan begitu, kita bisa sambil menyelam minum air.”

Asep: “Kalau begitu, bukankah kita sama saja berputar di lingkaran yang sama?”

Lihat sendiri, (lebay kan?) pendapat tiga orang itu kedengeran matang, dalam, bijak, dan dewasa, biarpun permasalahannya engga kelar-kelar. Yang penting keren dulu deh sob.

5. Kalo semua peserta rapat keliatan setuju sama satu ide, langsung teriak “BUNGKUS!”

via techcrunch.com
(Sumber: techcrunch.com)

Akan ada satu titik ketika semua peserta rapat terlihat menyambut positif sebuah ide atau usulan. Waktu inilah yang paling pas buat kamu jadi orang pertama yang bilang, “BUNGKUS!” Seolah-olah kamu jadi yang punya kuasa di rapat itu (padahal sih engga). (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.