Senin, 29 April 2024

Genmuda – Sebanyak 102 game masuk nominasi game terbaik 2017 menurut The Game Awards. Melalui voting dewan juri perwakilan 51 media dunia, terpilih 17 game keluaran 2017 dan satu game keluaran 2016 terbaik dari berbagai kategori.

Game tahun 2016 yang dimaksud adalah “Overwatch” yang menangin kategori Best On Going Game. Sementara itu, game keluaran 2017-nya bisa kamu liat di bawah ini. Hayo. Udah pernah mainin belum?

1. “The Legend of Zelda: Breath of the Wild”

Game andalan Nintendo Switch ini raih tiga penghargaan sekaligus, yaitu Game of the Year, Best Game Direction, dan Best Action/Adventure Game. “BotW” kisahin seorang petualang pilihan kerajaan yang gak sadarin diri juga lupa ingatan atas pertarungan melawan raja iblis.

Saat terbangun di sebuah kuil, dia, Link, harus menyusuri jejaknya di negara yang kini di ambang kehancuran demi ngumpulin kekuatan. Sang Raja Iblis, Ganon harus dihentikan supaya dunia selamat.

2. “What Remains of Edith Finch”

Penghargaan Best Narrative dinobatin ke “What Remains of Edith Finch” karena perkembangan cerita yang di luar dugaan serta ngena ke hati dan pikiran. Game yang tersedia di PC, PS4, dan Xbox One itu ajak pemain telusurin cerita keluarga terkutuk di Washington.

Dikisahin dalam bentuk cerita pendek, tiap cerita ungkap kematian misterius orang-orang dari anggota keluarga yang sama, dari tahun 1900 ke tahun 2000-an. Sensasi mainin game-nya mirip banget kayak lagi mengalami kejadian horor.

3. “Cuphead”

“Cuphead” menang Best Debut Indie Game, Best Independent Game, dan Best Art Direction atas game tembak-menembak susah yang bertema kartun tahun 1930-1950an. Cerita game ini simpel banget, kok. Cuphead dan sodaranya, Mugman, kalah taruhan dari iblis.

Mereka dihukum mengambil jiwa orang-orang yang punya hutang dari sang iblis. Maka, mulailah perjalanan tembak-menembak keliling dunia mereka. Kawan Muda yang pernah main “Metal Slug” atau “Megaman X” pasti akrab banget sama permainan ini.

4. “NieR: Automata”

Ada yang bilang, “NieR: Automata” laris karena nampilin karakter utama cewek cakep yang bisa diintipin pemain. Ada yang bilang, game ini emang punya gameplay terbaik. Tapi, juri The Game Awards sepakat kalo soundtrack dan scoring “NieR” paling bagus.

Tersedia di PS4 dan PC, game ini bercerita tentang peperangan kelompok terakhir manusia lawan penjajah robot alien. Buat lawan para alien, manusia memakai jasa android berwujud cewek cakep, bernama 2B dan A2.

5. “Hellblade: Senua’s Sacrifice”

Selain menang Best Audio Design, game ini juga peroleh penghargaan Games for Impact karena mengandung pesan sosial yang kuat. “Hellblade” suguhin cerita soal prajurit Nordik yang menderita gangguan jiwa psikosis. Dia sering hilang kontak dengan realita di sekitarnya.

Selain melihat sosok-sosok gak nyata, dia juga mendengar suara-suara saat bertulang selamatkan jiwa orang terkasihnya dari Dewa Kematian Hela. Di lihat secara psikologis, petualangan dia adalah perjuangan penderita psikosis melawan gejala-gejala kejiwaannya.

6. “Monument Valley 2”

Tujuan game puzzle di iOS dan Android ini cuma satu, yaitu mindahin Ro dan anaknya melewati jalan merintang, dari posisi awal ke posisi akhir. Sulitnya, rintangan yang dilawan kadang suka bikin pusing bukan kepalang. Maka, “Monument Valley 2” berhak dapet penghargaan Best Mobile Game.

7. “Metroid: Samus Returns”

Khusus bagi para pengguna Nintendo 3DS, seri “Metroid” kali ini tawarin petualangan Samus lawan bajak laut antar galaksi dan organisme parasit bernama Metroid di planet asalnya. Ketegangan yang diberi game ini membawanya ke dekapan piala Best Handheld Game.

8. “RE7: Biohazard VR”

Gak mungkin ada orang normal gak ketakutan main “Resident Evil 7.” Dimainin di layar monitor aja bikin terkencing-kencing (lebay), APALAGI DIMAININ PAKAI VR!!

Edisi VR “RE7” bukan cuma nawarin ketegangan tapi juga kesempurnaan koding sehingga game-nya berjalan mulus. Lain dari sejumlah judul yang dipaksain masuk VR padahal belum sepenuhnya siap.

9. “Wolfenstein II”

Piala Best Action Game dengan gampangnya diperoleh “Wolfenstein II.” Wajar banget. Soalnya, game PC, PS4, Xbox One, dan Switch itu sajiin permainan first person shooter seru dengan jalan cerita dramatis yang bikin mikir. Kalo jadi film, patut menang Piala Oscar juga.

10. “Persona 5”

Sori banget, nih, penggemar “Final Fantasy XV.” Pemenang Best Role Playing Game 2017 adalah “Persona 5.” Game itu ngebawa ngajak semua pemain seimbangin hidup karakter utamanya sebagai siswa SMA, pencuri ulung, dan juga pembunuh monster.

11. “Injustice 2”

Terserah apa kata orang soal DC yang gagal total di layar lebar, tapi mereka sukses berat di dunia game. “Injustice 2” yang merupakan game berantem DC universe sabet penghargaan Best Fighting Game, ngalahin “Tekken 7” dan “Marvel vs Capcom: Infinite.”

12. “Super Mario Odyssey”

Nintendo enggak pernah bosen ubah petualangan gerak-samping jadi open world. Tahun 1997-2005, ada “Megamen Legends” yang suksesnya berlanjut ke “Megamen Legends 2.” Sekarang, legendanya diturunin ke “Super Mario Odyssey” di Switch, yang raih penghargaan Best Family Game. 

13. “Mario + Rabbids Kingdom Battle”

Kolaborasi Nintendo dan Ubisoft lahirin sebuah RPG macam “Final Fantasy Tactics” yang tersedia buat Nintendo Switch. Dan, game ini pun sukses peroleh Best Strategy Game ngalahin “XCOM2” yang digadang-gadang di media.

14. “Forza Motorsport 7”

Hadiah game olahraga terbaik jatuh ke dekapan game balapan “Forza Motorsport 7,” ngalahin judul-judul besar macam “PES 2018,” “FIFA 18,” “NBA 2K18,” dan “Gran Turismo Sport.” Kenapa game itu yang menang? Karena paling mendekati realita, gengs. 

15. “PlayerUnknown’s Battlegrounds”

Dari segi multiplayer, gak ada yang nandingin PUBG, si game Best Multiplayer di PC. Game ini paduin banyak banget unsur permainan, mulai dari tembak-tembakan, RPG, hingga game naik-naikan level kayak DoTA.

16. “JX3 HD”

Gak usah bingung liat namanya. “JX3” versi HD tuh cuma rilis berbahasa Tiongkok, dan merupakan salah satu game MMORPG macam “Ragnarok 2” atau “Seal” yang lagi laris-larisnya di Negeri Tirai Bambu. Makanya, dapet Best Chinese Game.

17. “Level Squared”

Game ini keren karena diciptain untuk anak-anak SMA dan mahasiswa pemilik PC, terutama yang mau asah logika. Karena itu, dewan juri The Game Awards sepakat kalo “Level Squared” layak dapet Best Student Game. (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.