Jum'at, 29 Maret 2024

Genmuda – Waktu kecil, anak bungsu kerap jadi bahan bully saudaranya yang lebih tua. Dari segi barang-barang pun biasanya anak bungsu selalu dapet ‘bekasan’ dari kakak-kakaknya. Begitu terus sampai akhirnya mutusin buat beli barang-barang sendiri.

Meski begitu, anak bontot punya sejumlah kelebihan yang engga bakal dimiliki kakak-kakaknya. Kalo kamu si anak bontot, punya adek bontot, atau kenal orang yang jadi anak bontot, kamu perlu perhatiin 8 fakta unik ini:

1. Punya kemungkinan tajir lebih besar

(Sumber: Metro.co.uk)

Studi dari Birmingham and Reading University Inggris bilang kalo anak bungsu punya kemungkinan lebih besar buat jadi milyuner daripada kakak-kakaknya. Penelitian tersebut melibatkan 6.300 orang Inggris yang lahir tahun 1970.

Dari penelitian itu, anak bontot dari dua bersaudara punya kemungkinan 49% lebih besar buat bikin usaha sendiri waktu berusia 38 tahun. Sementara itu, si bontot punya kemungkinan 43% lebih besar buat bikin perusahaannya sendiri.

2. Menyimpang dari kebiasaan bonyok

Sementara itu, kalo seorang anak bungsu berasal dari keluarga yang punya nilai-nilai entrepreneur tinggi justru malah ngejauh dari sifat-sifat itu. Kalo kata penelitian yang diberitain Metro, cuma ada 18% anak bontot yang ngikutin jejak kedua ortunya sebagai pengusaha. Soalnya si anak cendrung unconventional, alias di luar kebiasaan.

3. Terlahir sebagai pemberontak

freedom
(Sumber: Tumblr)

Sifat bertolak belakang anak bontot diperjelas oleh psikolog Amerika bernama Frank Sulloway lewat buku yang berjudul ‘Born to Rebel.’ Di buku itu, Frank bilang kalo anak sulung cenderung mematuhi peraturan orang tua, sementara anak bungsu yang jadi pemberontaknya. Meski sifat remaja pada umumnya ngeberontak, anak terakhir sangat mempertahankan sifat pemberontak.

4. Suka mengeksplor

Lain dari saudara-saudaranya, anak bungsu punya sifat eksplorasi yang lebih dominan. Bukan cuma jalan-jalan, mereka yang terlahir belakangan juga suka mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan hidup.

Disinyalir, itulah yang membuat mereka punya sifat menantang dan berbeda dari kakaknya. Engga heran juga kan Isyana Sarasvati punya album judulnya ‘Eksplor’. (Maksa!)

5. Cenderung kreatif

(Sumber: fastcompany.com)
(Sumber: fastcompany.com)

Sebuah studi dari situs Career Builder yang dipublikasiin 2011 lalu bilang kalo anak bungsu cenderung memilih pekerjaan yang kreatif macam desainer, arsitektur, penulis, TI, atau bahkan marketing. Sifat ini bakal sesuai banget dengan kebiasaan anak bungsu yang cenderung ngeberontak.

6. Lebih beruntung

Waktu pertama kali punya anak, orang tua bakal ngebuat sejumlah kesalahan dalam ngebesarin anaknya. Ketika akhirnya si bungsu ini lahir, mereka udah paham kesalahannya dan cenderung engga mengulangi itu. Hasilnya, anak bontot cenderung terlahir dengan masa kecil lebih menyenangkan dan bagus daripada kakak-kakaknya. Setuju engga tuh kamu si anak bontot?

7. Rentan kena penyakit

Ini ada hubungannya dengan usia orang tua. Secara biologis, kesuburan laki-laki dan perempuan bakal berkurang seiring bertambahnya usia. Karena terlahir dari orang tua yang kesuburannya berkurang itu, anak bungsu punya daya tahan lemah menurut situs Cafe Mom yang diakses Rabu (2/8).

8. Rentan obesitas

(Sumber: Tumblr)

Situs Cafe Mom juga bilang kalo anak-anak bungsu cenderung lebih mudah obesitas berdasarkan studi di Kopenhagen, Jerman. Hal serupa juga terjadi kepada anak tunggal. Disinyalir, penyebabnya sama-sama karena orang tua terlalu manjain anak bontot atau anak tunggal. Kasihan kalo jadi anak kedua. *puk-puk.

Intinya sih anak bontot bakal punya sifat berkebalikan dengan anggota keluarga yang lain. Meski begitu, bukan berarti anak bontot jadi penjahat ya. Itu semua tergantung gimana kamu menyikapinya. Oke? (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.