Genmuda – Proyek ‘ponsel modular’ Google dengan codename ‘Project Ara’ dibatalin dan engga bakal dilanjutin lagi. Gagal sudah harapan maniak gadget buat ngerakit smartphone sendiri kayak ngerakit komputer.
‘Project Ara’ merupakan sebuah terobosan Google buat memproduksi parts-parts ponsel secara terpisah dan bikin semua netizen bisa nuker komponen-komponen seperti kamera, speaker, baterai, bahkan body dengan yang lain. Pokoknya bisa kamu gonta-ganti sesuka kamu.
Mei lalu, Google bilang bakal menyelesaikan Project Ara sekitar musim gugur 2016. Namun, kantor berita Reuters, Jumat (2/9) mastiin kalo Google sama sekali engga akan ngelanjutin proyek itu. Sedih!
“Ongkos produksinya jadi tinggi sekali karena mereka perlu membuat tiap komponen yang mudah dirakit pengguna secara terpisah,” kata Bob O’Donnell, analis dari TECHnalysis Research.
Gantinya Project Ara
Ada kemungkinan, Google bakal nyerahin ‘Project Ara’ buat dilanjutin produsen ponsel lain, seperti waktu perusahaan teknologi terbesar itu nyerahin produksi ponsel Nexus dan laptop Chrome Book ke pihak lain. Sebagai gantinya, Google berencana luncurin ponsel hi-tech terbaru sekitar bulan depan. Situs Android Police, Jumat (2/9) siang bilang kalo peluncurannya bakal tergolong major-event di tanggal 4 Oktober.
Biasanya perusahaan yang kini berada di bawah naungan Alphabet Inc itu milih San Francisco atau New York sebagai tempat peluncurannya, namun ada kemungkinan kota lain lah yang dipilih. Jadi kita liat aja dalam beberapa bulan ke depan.
Pixel phone dan Pixel XL
Hingga kini, sumber Android Police bilang kalo ponsel tersebut bakal dinamai Pixel dan Pixel XL, bukannya dengan nama Nexus seperti yang udah-udah. Meski ukuran Pixel bakal lebih kecil dari Pixel XL, kabarnya kedua ponsel itu bakal dipasangi layar berkualitas 4K.
Meski tanggal peluncurannya udah bocor, Google masih belum mengonfirmasi soal tanggal pasti produk baru mereka dijual di pasaran hingga spesifikasi detail hardware yang mereka gunakan.
Gosip teknologi
Situs The Next Web (TNW), Jumat (2/9) juga ikut nebak-nebak soal ponsel Pixel yang dikabarin compatible sama produk VR terbarunya Google, yaitu ‘Daydream View.’ TNW menduga kalo project Pixel Phone udah diserahin ke HTC.
Soalnya HTC dikabarin sedang memproduksi ponsel Nexus padahal Google belum konfirmasi soal apapun yang berhubungan sama Nexus. Proyek yang lagi dikerjain HTC itu disebut dengan codename Marlin dan Sailfish.
Berikut ini adalah bocoran spesifikasi Marlin:
- Quad-core Qualcomm processor
- 5.5″ QHD (2560×1440) AMOLED display
- USB-C port
- 12MP rear camera, 8MP front
- Rear-mounted fingerprint scanner
- 4GB RAM
- 3450mAh battery
- Bottom-firing speakers
- 32/128GB of storage (no 64 GB option)
- Bluetooth 4.2
Sedangkan ini adalah bocoran spesifikasi Sailfish yang lebih kecil:
- HTC-Made
- 5″ 1080p display (~440PPI) AMOLED
- Quad-core 2.0GHz 64-bit processor
- 4GB RAM
- 2770mAh battery
- 32GB storage (unknown if multiple models will be available, or even if this is the base storage level)
- 12MP rear camera, 8MP front
- Rear-mounted fingerprint scanner
- USB-C port
- Bottom-firing speaker or speakers (unknown if dual)
- Top-mounted headphone jack
- Bluetooth 4.2
Bye-bye ponsel rakitan, dan ucapkan selamat datang buat ponsel hi-tech ala-ala Google. Kita tunggu aja informasi komplitnya bulan depan biar tau kepastiannya. Stay tune terus ya Kawan Muda!