Kamis, 12 Desember 2024

Genmuda – “Gajah mati meninggalkan gading. Harimau mati meninggalkan belang. Manusia mati meninggalkan nama.” Sebuah peribahasa yang sesuai banget dengan kebiasaan manusia. Peribahasanya kurang lebih berarti: Baik atau buruknya perilaku manusia akan terus dikenang meski sudah tiada.

Minggu lalu (3/6) dunia pun kehilangan seorang sosok fenomenal dari dunia ‘Ring Tinju’, yakni Muhammad Ali. Legenda tinju tersebut wafat pada usia 74 tahun usai mengalami penyakit komplikasi dari gangguan pernafasan dan Parkinson.

Nama besar Ali engga semata-mata didapat dengan mudah, mantan juara dunia kelas berat ini mampu dikenal berkat kerja keras dan konsistensi pada bidang yang digelutinya. Engga heran jika kepergian almarhum banyak dikenang oleh banyak orang.

Seorang warga dengan spanduk “We love you Muhammad” mendekat ke mobil jenazah Muhammad Ali. (Sumber: The Guardian)

FYI, sejak peristiwa runtuhnya World Trade Center 11 September 2001 di Amerika Serikat (Peristiwa 9/11), warga AS cenderung punya perasaan phobia Islam. Tapi, kepergian Muhammad Ali membuat nama Islam kembali cool menurut beberapa media asing.

Sepanjang hidupnya, Ali selalu menghargai kebebasan individu dan beliau pun meninggal membawa keyakinan itu. Pemakamannya pun dihadiri tokoh lintas agama, seperti Rabi Yahudi Michael Lerner, pendeta Protestan Kevin Cosby, dan Imam Hamzah Abdul Malik yang menghargai semangat almarhum.

Menurut kantor berita AFP, ada total 100 ribu warga AS yang berdiri di jalan untuk melepas kepergian sang legenda. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan mantan Presiden AS Bill Clinton pun datang ke prosesi pemakaman almarhum, 10 Juni lalu.

Namun, Ali bukan satu-satunya tokoh dunia yang kepergiannya dikenang oleh banyak masyarakat. Berikut ini Genmuda.com rangkumin 5 tokoh dunia lainnya dengan pemakaman paling memorable.

1. Michael Jackson

(Sumber: Dailymail.co.uk)

Pemuda Indiana, Chicago yang mengawali karir tahun 1964 terus namanya melejit hingga doi menjadi ikon dunia musik, fashion, bahkan kegiatan sosial. Salah satu prestasi yang udah Michael Jackson dapat adalah gelar “The King of Pop” yang diberikan media padanya, sekaligus masuk sebagai Rock n Roll Hall of Fame Amerika Serikat.

Sebut aja lagu ‘Beat It’, ‘Billie Jean’, dan ‘Thriller’, yang mampu memopulerkan MJ. Namun lagu ‘Heal the World’ lah yang punya dampak besar hingga sekarang. Lagu yang bertemakan perdamaian dunia itu sering banget dijadiin theme song kegiatan sosial. Tahun 1992, MJ mendirikan yayasan Heal The World dan lewat yayasan itu doi telah menyumbang jutaan dolar untuk anak-anak korban perang, kemiskinan, dan penyakit di seluruh dunia.

MJ meninggal dunia 25 Juni 2009, dan dimakamkan 12 hari kemudian. Saking banyaknya fans, promotor MJ sampai menerbitkan tiket untuk membatasi penggemarnya yang datang ke pemakaman di Staples Center, Los Angeles (LA). Promotornya memprediksi ada 750 ribu fans yang akan hadir. Tapi, Kepolisian LA menutup jalan sekitar Staples Center dan mendesak fans menyaksikan pemakaman lewat televisi.

2. Chris Kyle

Ribuan warga Texas menunggu iring-iringan mobil jenazah Chris Kyle. (Sumber: lifestylist.com)

Christopher Scott Kyle, atau lebih dikenal dengan panggilan Chris Kyle adalah seorang sniper terbaik Amerika Serikat yang bertekad buat jagain temen-temen tentaranya sewaktu perjalanan militer Amerika ke Irak. Selama mengabdi, doi bisa memenuhi cita-citanya itu. Setelah pensiun tahun 2009, Kyle merasa stres karena engga bisa menjaga rekan-rekan tentara lagi.

Untuk atasi stresnya, doi menjadi pendamping veteran-veteran perang AS buat mengatasi trauma pasca perang yang mereka hadapi. Namun, salah seorang veteran yang didampinginya malah menembak Kyle hingga tewas. Veteran itu diberitakan menderita stres akut.

Berita kematian Kyle menyebar ke seluruh negeri dengan cepat. Ribuan warga Texas pun berjejer sepanjang rute iring-iringan mobil jenazah Kyle dari Stadion Serba Guna Midlothian tempat upacara ke tempat persemayaman terakhirnya di Texas State Cemetery, Austin. Kisah Kyle pun sempat diabadikan dalam film ‘American Sniper’ karya Clint Eastwood.

3. Lady Diana, Princess of Wales

Prosesi pemakaman Lady Diana yang disaksikan ribuan publik Inggris. (Sumber: nydailynews.com)

Bukan hanya warga Inggris dan Wales, hampir seluruh warga dunia ikut berkabung melepas kepergian Lady Diana yang tewas karena kecelakaan mobil di Paris, 31 Agustus 1997. Beliau merupakan salah satu tokoh yang punya perhatian terhadap perdamaian dunia.

Upacara pemakaman terbukanya dilakukan di Westminster Abbey, Inggris pada 6 September 1997 dan disiarkan ke televisi. Tercatat, upacara pemakamannya ditonton oleh sekitar 2 miliar orang dari seluruh dunia.

4. John F Kennedy

Prosesi pemakaman John F Kennedy (Sumber: Huffington Post)

John F Kennedy (JFK) adalah presiden ke-35 Amerika Serikat yang menjabat dari 1961 hingga dibunuh pada 1993. Sebagai presiden JFK merupakan seorang tokoh yang menggalakkan persamaan hak warga kulit hitam AS, menjalin kerjasma internasional, dan menggalakkan program luar angkasa AS.

JKF pun menjadi tokoh karismatik yang engga hanya dicintai warga AS melainkan juga warga dunia. Duta Besar PBB untuk Amerika Adlai Stevenson bilang, “Kepergian JFK akan membekas di dalam diri kita hingga kita menyusulnya.” Ketika iring-iringan jenazah, ada sekitar 300 ribu warga ikut serta prosesi itu.

Sementara waktu upacara pemakaman ada 250 ribu warga AS rela berdesakan selama 18 jam di luar ruangan dengan temperatur nyaris beku untuk melihat prosesi pemakaman sang presiden.  Cita-cita JFK untuk membuat undang-undang persamaan hak warga kulit hitam AS pun dilanjutkan penerusnya Lyndon B Johnson.

5. Gus Dur

makam gusdur
Prosesi pemakaman Gus Dur. (Sumber: dutaislam.com)

Tokoh selanjutnya yang dikenang warga dunia dan memiliki upacara pemakaman yang ramai dikunjungi warga adalah presiden keempat Indonesia Abdurrahman Wahid. Politikus yang akrab disapa Gus Dur ini wafat pada 30 Desember 2009 karena kesehatannya semakin menurun.

Keesokan harinya, ratusan ribu santri, politikus, selebritis, tokoh masyarakat, dan warga berkumpul di Kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur untuk menghadiri prosesi pemakamannya.

Gus Dur merupakan presiden yang menjalin kembali hubungan Indonesia dengan Republik Rakyat Tiongkok setelah beku selama kepresidenan Soeharto sebelumnya. Selain itu, Gus Dur juga merupakan tokoh demokratis yang menjunjung persamaan hak seluruh warga negara Indonesia. Ensiklopedia Britannica pun memasukkan nama beliau ke dalam Ensiklopedia public edisi terbarunya. (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.