Kamis, 10 Oktober 2024
HiburanNyeni

Seniman Indonesia Pukau Dunia Lewat ‘Wayang Infinity War’

©Genmuda.com/2018 TIMPenampakan Wayang Infinity War pada konferensi pers digital di Jakarta, Senin sore (16/4). ©Genmuda.com/2018 TIM

Genmuda – Benedict Cumberbatch, Karen Gillan, dan Joe Russo terpukau sama wayang kulit bikinan Is Yuniarto. Para superhero yang muncul di film “The Avengers: Infinity War” diciptain ulang dalam bentuk wayang.

Seniman sekaligus komikus di balik serial “Grand Legend Ramayana” dan “Garudayana” itu diundang ke Marina Bay Sands Singapura, Senin (16/4) untuk ngasih langsung wayangnya pada pemeran sekaligus sutradara film “Infinity War”.

Para pemeran menerima karakter masing-masing. Benedict dapat wayang Dr Strange sementara Karen dapat wayang Nebula. Sementara itu, Joe Russo dapat kumpulan wayang karakter Avengers yang ditata sehingga menyerupai poster film garapannya.

©Genmuda.com/2018 TIM
Ki-ka: Is Yuniarto, Joe Russo, Benedict Cumberbatch, dan Karen Gillan pamer Wayang Infinity War. ©Genmuda.com/2018 TIM

Pada poster itu, judul “Infinity War” diubah menjadi judul dengan kearifan lokal, “Ananta Yudha.” Detik-detik penyerahannya disiarkan secara langsung pada konferensi pers digital di Plasa Senayan, Jakarta. Para pemeran dan Joe Russo merasa kagum dengan karya Is.

“Fantastis!” kata Benedict dengan suara ngebas doi yang khas.

“Harus dipajang di tembok rumah saya, nih,” ujar Karen sambil menatap lekat-lekat Nebula versi Wayang.

Joe Russo senyam-senyum dan melihat poster wayang.

Harus dibikin wayang!

©Genmuda.com/2018 TIM
©Genmuda.com/2018 TIM

Pada pemeran dan sutradara Infinity War, Is bilang, “Anak-anak muda Indonesia mulai kehilangan minat pada wayang kulit.” Padahal, kesenian tradisional Indonesia itu juga menampilkan kisah para pahlawan.

“Selain itu, wayang juga masuk warisan budaya dunia menurut UNESCO,” tambah Is Yuniarto. Doi berharap, upayanya membuat wayang versi Infinity War bisa menarik minat anak-anak muda.

Secara personal, wayang Infinity War jadi salah satu upaya Is gabungin kesenian tradisional dengan budaya populer. “Secara bentuk, ada kesamaan antara kerah jubah Dr Strange dengan kerah wayang bangsawan Solo,” ujar Is lewat video.

©Genmuda.com/2018 TIM
Is Yuniarto bikin wayang. ©Genmuda.com/2018 TIM

“Saya berharap, melalui acara ini, karya saya dapat lebih jauh mengenalkan seni asal Indonesia secara global,” kata Is lewat konferensi pers digital. FYI, Sebelum ngegarap wayang Ananta Yudha alias “Infinity War”, Is juga ngegarap wayang “Civil War.” Kala itu, judul filmnya diubah jadi “Tarung Dulur.”

Dengan adanya wayang bentuk modern, semoga aja seniman Indonesia nantinya juga bikin pagelaran wayang dengan cerita baru yang sepenuhnya kekinian dengan bahasa yang juga kekinian. (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.