Senin, 6 Mei 2024

Genmuda – Dari jaman batu sampai sekarang, yang namanya ngukur kecerdasan emang engga pernah mudah. Bahkan, banyak orang pun sering kali suka engga sadar kalo mereka sebetulnya punya kecerdasan di atas rata-rata loh.

Kecerdasan pada dasarnya bisa punya makna yang berbeda buat orang yang berbeda pula. Biasanya, orang yang sangat cerdas kerap dikaitin dengan otak yang hebat dan pendidikan yang tinggi. Kalo engga, orang juga bakal dianggap cerdas saat mereka bisa nyelesain soal matematika sulit dalam waktu singkat atau malah bisa bikin perangkat-perangkat tertentu yang canggihnya minta ampun.

Namun demkian, yang menarik di sini adalah beberapa karakteristik orang yang super cerdas sebetulnya engga selalu berhubungan dengan tingkat intelektualitas yang tinggi alias nilai IQ yang luar biasa. Kalo kamu engga percaya, berikut ini adalah 5 tanda kecerdasan tinggi yang mungkin engga kamu tau:

1. Sumpah serapah

via tumblr.com

Kamu mungkin sempat berpikir bahwa orang yang suka sumpah serapah merupakan orang yang kampungan, engga berpendidikan, sekaligus engga tau adat dan tata krama. Padahal, di balik ‘omongan jorok’ orang tersebut, ada kecerdasan yang tercermin lewat perbendaharaan kata yang lebih banyak. Hal ini pun udah diungkapin dalam sebuah riset yang diterbitin dalam jurnal ‘Language Studies’.

2. Urutan lahir

Kabar gembira buat kamu para anak pertama, Kawan Muda. Menurut sebuah riset, anak tertua cenderung punya lebih banyak aturan yang harus diikuti dan pengawasan orang tua yang lebih intens. Hal tersebut secara khusus berlaku saat menyangkut soal tugas-tugas dan nilai. Engga heran, ada kalanya anak tertua juga cenderung jadi seorang overachiever.

3. Suka kucing

via eonline.com

Mana suaranya nih para pecinta kucing? FYI, para peneliti dari Carroll University udah ngeanalisis 600 mahasiswa dan nemuin bahwa para pecinta kucing punya nilai yang lebih tinggi dalam tes kecerdasan dibanding para pecinta anjing. So, baik-baik dan berterima kasih deh sama kucing-kucing kamu.

4. Ngambil risiko

Siapa sangka, orang yang terbuka pada tantangan baru dan engga takut ngambil risiko ternyata cenderung lebih cerdas loh. Kesimpulan tersebut diperoleh lewat sebuah riset di Finlandia, yang nemuin bahwa peserta simulai berkendara yang ngambil keputusan berisiko selama tes punya lebih banyak materi putih pada otaknya. Area otak itulah yang berkaitan dengan fungsi kognitif.

5. Malas

via tenor.co

Ngomongin soal orang cerdas, pasti ujung-ujungnya bakal nyambung ke orang rajin. Eits, tapi tunggu dulu, Kawan Muda. Sebuah riset dari Florida Gulf Coast University udah nemuin bahwa orang yang lebih cerdas justru cenderung lebih malas, soalnya mereka punya rentang perhatian yang panjang. Orang cerdas engga perlu terus-terusan ngelakuin sesuatu, soalnya mereka bisa aja duduk dan berpikir sementara otak mereka makin berkembang. Keren engga tuh? (sds)

Comments

comments

Gabrielle Claresta
Eccentric daydreamer