Sabtu, 27 April 2024

Genmuda – Kamu punya profesi sebagai desainer, pelaku seni, atau sekedar penikmat dunia kreatif lainnya? Sering banget ngalamin masalah minor sampe major di industri kreatif? Kalo iya, kamu wajib banget kenalan sama DesignerSpeaks! (DS).

Komunitas yang rutin kumpul dan mengelar forum diskusi di bidang desain grafis ini mulai digagas sejak tahun 2014. Nah, Jumat (12/2) kemarin, Founder DesignerSpeaks!, Bima Shaw RGD baru aja menjadi narasumber dalam acara tahunan yang diselenggarakan oleh Atap Promotions, di Hotel Citarum, Bandung, Jawa Barat.

Sesuai misi DS, Mas Bima yang merupakan sarjana desain grafis lulusan Curtin University, Perth – Western Australia menceritakan sekilas awal perjalanan karirnya sebagai seorang in-house di perusahaan telekomunikasi yang kerap mengalami rasa bosan dan jenuh.

Di hadapan 40 orang peserta yang hadir, Mas Bima mengungkapkan kalo bekerja seorang in-house creative dibutuhkan kesabaran dan keuletan dalam berinovasi, sekaligus mengantisipasi terbangunnya ‘zona nyaman’ di dalam diri kita.

Engga cuma itu aja gaes, selama hampir 20 tahun terjun di dunia desain, Mas Bima ngaku kalo semua hal yang ada di industri engga cuma bisa didapatkan dari bangku kuliah aja, karena diperlukan pengalaman dari kerja lapangan.

Founder DesignerSpeak!, Bima Shaw RGD. (Foto: Genmuda.com/2016 Everlyn)
Founder DesignerSpeak!, Bima Shaw RGD. (Foto: Genmuda.com/2016 Everlyn)

Ditemui oleh Genmuda.com beberapa waktu yang lalu, Mas Bima mengatakan, “Ada tahap-tahapan yang harus desainer lalui, mulai dari penerimaan brief, proses menggalinya, dan proses komunikasi. Kebanyakan kasusnya para desainer muda terpaku sebatasnya hanya pada desainnya, bukan pengembangan bisnisnya.”

DesainerSpeaks! berusaha menjadi wadah buat itu semua. Lebih lanjut, keanggotaan di sana terbuka bagi semua praktiksi, dosen, dan mahasiswa. Hal ini ditujukan guna memberikan sharing pengalaman bagi para pelaku kreatif di Indonesia.

“Di sana [DS], para anggota mendapatkan banyak manfaat dan fasilitas. Mulai dari konsultasi gratis, feedback buat karya/portfolio desain, meluaskan networking, hingga mediasi pengacara bila terjadi penggaran HAKI,” tambah Mas Bima.

Selain itu, perlu Kawan Muda inget selama bergabung di DS juga bakalan ada Panduan Kode Etik Profesi Keanggotaan, yang berfungsi menjaga kamu dari penyalahgunaan profesi desainer itu sendiri. Gimana seru kan?

FYI, di bulan Maret besok DS bakalan ngadain event seru di Jakarta. Jadi kalo kamu mau cari tahu banyak hal sekaligus nambah networking di dunia kreatif, langsung aja joint dan pantengin media sosial DesignerSpeaks! Salam Kreatif buat Kawan Muda!

Comments

comments

Saliki Dwi Saputra
Penulis dan tukang gambar.