Jum'at, 26 April 2024

Genmuda – Mencatat jadi salah satu hal paling dasar dalam dunia pendidikan. Generasi Muda di Indonesia kayak kamu pun pasti pernah ngelakuin kegiatan yang satu ini. Kalo belum pernah mungkin ada yang salah denganmu.

Meski kebiasaan mencatat kental hubungannya sama orang pinter, ternyata hal ini emang punya pengaruh baik buat Kawan Muda di masa depan. Engga percaya? Coba deh lihat sekarang, hampir semua pekerjaan memerlukan catatan dalam keseharian mereka. Manfaatnya banyak, mulai dari memahami isi materi, mengingat, dan menemukan poin penting dari yang kita butuhkan.

Balik lagi ke inti hubungan antara mencatat dan kesuksesan. Kalo kamu termasuk orang yang engga suka mencatat apalagi memperhatikan materi dari guru, dosen, atau bos, ada baiknya kamu simak uraian manfaat mencatat buat diri kamu.

1. Mencatat efektif untuk belajar

Dengan menulis dan mendengarkan materi yang diberikan, otak secara tidak langsung merekam semua materi tersebut. Proses daya tangkap seseorang yang mencatat pun terbukti lebih ampuh dibandingkan mereka yang sekedar melihat atau melihat materi yang dijabarkan.

2. Membantu mengingat informasi penting

Umumnya soal ujian, pertanyaan yang diberikan pasti memiliki relevansi dengan materi di kelas. Efektifnya kamu engga perlu merekap semua materi dari awal jika kamu punya catatan informasi penting. Fakta ini juga didukung oleh studi di tahun 1970 oleh Michael J. Howe yang diterbitkan di Journal of Education, doi menemukan jika siswa yang memiliki catatan ternyata 7 kali lebih baik untuk mengingat materi seminggu yang lalu dibandingkan mereka yang tidak mencatat.

3. Efektif membaca

Mencatat bisa dibilang seperti meringkas. Pada intinya hal ini membantu kamu supaya bisa membaca materi penting yang diberikan. Tanpa disadari, kebiasaan ini mampu menjadikan kamu memiliki skill membaca cepat dan efektif. Ngebantu banget kan? Apalagi kalo lagi baca buku teori buat bahan skripsi.

4. Mempermudah pengolahan data dan informasi

Kebayang kalo engga ada catatan dalam aktivitas kamu, pastinya banyak hal yang bisa kelewatan atau jadi engga teratur. Oleh sebab itu, fungsi mencatat mampu memberikan kamu rujukan data dan informasi yang kamu butuhkan. Ingat, meski kamu bukan pelupa, namanya daya ingat kan ada masa-masanya gaes.

5. Menjadi kebiasaan

Pada level profesional, Kawan Muda harus siap menyiapkan catatan dalam keseharian kamu. Kebiasan mencatat akan membuat kamu lebih rinci dan runtun dalam mengerjakan tugas kantor, meski kamu harus jadi orang multi-tasking sekali pun.

6. Lebih cepat menemukan sumber masalah

Kebiasaan mencatat mampu melatih daya analisis seseorang. Harus diakui, mencatat memaksa kamu melakukan dua hal sekaligus, mendengar dan menulis. Meski materi yang disampaikan secara verbal engga mentah-mentah dicatat, namun kecepatan dan pemilihan ‘kata kunci’ justru mempengaruhi itu semua.

7. Mencatat membantu seseorang mencapai tujuan mereka

Tanpa disengaja, mencatat adalah cikal bakal kamu menuju kesuksesan. Hal tersebut dibenarkan lewat penelitian dari Dominican University of California yang menemukan jika mencatat membantu seseorang mendapatkan tujuan hidup mereka. Para penelitian memperkirakan kemungkinan seseorang sukses bisa bertambah 33% karena mencatat.

Kendati ‘kesuksesan’ adalah sesuatu yang relatif dan dikembalikan kepada subjektif seseorang, namun penulis buku ‘Write it Down, Make it Happen’, Henriette Anne Klauser, pernah menjelaskan bagaimana menulis tujuan sangat penting guna menjadi sukses.

Sekarang tunggu apa lagi, belum ada kata terlambat buat meraih kesuksesan kamu. Lebih peka terhadap sekitar kamu, dan sering-seringlah membuat catatkan. Selamat mencobanya Kawan Muda!

Comments

comments

Saliki Dwi Saputra
Penulis dan tukang gambar.