Sabtu, 27 April 2024

Genmuda – Program pengembangan dan pelatihan kepemimpinan Generasi Muda saat ini emang udah beragam banget dan bahkan sampai lintas negara. Salah satu contohnya yang beberapa tahun belakangan ini udah berlangsung adalah Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI).

YSEALI pada dasarnya merupakan suatu program yang bertujuan buat ngebangun kemampuan kepemimpinan Generasi Muda ASEAN sekaligus ningkatin kerja sama lintas negara buat mecahin masalah dan tantangan regional maupun global. Singkatnya, YSEALI merupakan program pemerintah Amerika Serikat buat nguatin pengembangan kepemimpinan dan jaringan di Asia Tenggara.

Lantas, apa yang ngebedain YSEALI dengan program pengembangan dan pelatihan kepemimpinan Generasi Muda lainnya? Well, buat kamu yang penasaran dan tertarik ikutan, berikut ini adalah penjelasan White House Deputy National Security Advisor, Ben Rhodes lewat Telephonic Press Briefing YSEALI, Minggu (4/9), dalam kaitannya dengan YSEALI Summit 2016 di Luang Prabang, Laos:

1. Prioritas khusus Presiden Obama

via id.usembassy.gov
(Sumber: Istimewa)

Menurut Ben, YSEALI udah jadi semacam program prioritas bagi Presiden Obama selama beberapa tahun belakangan ini. Program tersebut secara khusus jadi upaya beliau dalam ngejalin hubungan dengan masyarakat ASEAN secara langsung. Secara pribadi, beliau pun bakal terus ngelibatin diri pada isu-isu yang berhubungan dengan Generasi Muda dan lanjut ngembangin program YSEALI, bahkan setelah udah engga jadi presiden lagi.

“Beliau yakin bahwa di wilayah dunia di mana terdapat banyak populasi pemudanya — seperti di Asia Tenggara, Amerika Serikat tidak hanya harus merangkul pemerintahnya, tetapi juga masyarakatnya. Itulah alasan kami memprioritaskan YSEALI dalam semua keterlibatan kami dengan ASEAN secara umum dan masing-masing negara ASEAN,” kata Ben.

2. Penghubung individu-individu di berbagai negara ASEAN

Salah satu maksud utama dari program YSEALI pada dasarnya adalah supaya banyak orang di Asia Tenggara bisa saling terhubung. Dengan demikian, YSEALI engga cuma jadi penghubung masyarakat ASEAN dengan Amerika Serikat, tapi juga ngebantu ngebangun jaringan di antara masyarakat ASEAN.

“Kami yakin ini bukan keterlibatan yang terbatas pada hubungan dengan Amerika Serikat. Ini adalah jaringan yang sedang berlangsung. Jadi, salah satu manfaat dari YSEALI adalah bahkan jika setelah Anda memiliki keterlibatan awal atau pengalaman di AS, kami sengaja melakukan upaya untuk tetap terhubung dan menghubungkan para pemimpin muda dengan AS maupun satu sama lain.”

3. Ajang berkumpul para pemimpin muda ASEAN

via asean.usmission.go
(Sumber: Istimewa)

Sejak dimulai di tahun 2013 yang lalu, YSEALI udah berhasil ngumpulin banyak banget pemimpin muda. Total ada lebih dari 100 ribu pemimpin muda yang udah tergabung dalam jaringan YSEALI. Mulai dari entrepreneur sampai anggota organisasi masyarakat sipil maupun organisasi berbasis masyarakat, semuanya bisa ikut ngembangin kemampuan kepemimpinan mereka dan berkontribusi bagi masyarakat di negaranya lewat YSEALI.

“Sampai tahun 2014, kami punya 640 pemimpin muda yang berpartisipasi dalam program di Amerika Serikat. Kini, ada 500 peserta datang ke berbagai wilayah di Amerika Serikat setiap tahunnya dan kembali ke negara mereka masing-masing sebagai bagian dari jaringan YSEALI.”

4. Bahas beragam isu dalam kaitannya dengan keterlibatan pemimpin muda di masyarakat

Ada beberapa isu relevan yang kerap dibahas di YSEALI. Sebut aja keterlibatan masyarakat, pengelolaan SDA dan lingkungan, serta pembangunan ekonomi dan entrepreneurship, yang selalu jadi fokus YSEALI bagi Generasi Muda. Walau ada kalanya isu-isu itu bakal berhubungan dengan kasus khusus di suatu negara pada tahun tertentu (misalnya aja kasus penebangan hutan di Indonesia), proses pengembangan yang udah berjalan dari tahun-tahun sebelumnya bakal terus dilanjutin di tahun-tahun berikutnya.

Kami melihat bahwa masing-masing negara ASEAN punya tingkat pembangunan yang berbeda. Namun, langkah umumnya adalah untuk terus melanjutkan jalur pembangunan, kemakmuran, kesempatan yang lebih besar bagi banyak orang.

5. Bantuan seed funding buat proyek pembangunan masyarakat

via asean.usmission.gov
(Sumber: Istimewa)

Selain jadi ajang berkumpul dan belajar bagi para pemimpin muda ASEAN, YSEALI juga bisa ngebantu ngewujudin proyek pembangunan masyarakat yang diajuin oleh para pemimpin muda tersebut lewat Grants Competition. Engga tanggung-tanggung, total dana bantuan yang udah disalurin YSEALI sampai saat ini bahkan udah mencapai hampir setengah juta dolar loh, Kawan Muda! (sds)

Comments

comments

Gabrielle Claresta
Eccentric daydreamer