Selasa, 30 April 2024

Genmuda – Di mana ada sekumpulan manusia, di situ gosip berada. Meski banyak orang bilang kalo ngegosip tuh menumbuhkan penyakit hati dan berdosa, ternyata gosip punya manfaatnya buat kesehatan mental loh.

Menurut Professor Hallet dari Indiana University, gosip didefinisikan sebagai pembicaraan evaluasi tentang orang lain tanpa diketahui orang yang bersangkutan atau berada di percakapan tersebut. Sang professor berkata bahwa kalo Kawan Muda sebenarnya bisa mengatur dan mengontrol sebuah gosip. Dengan begitu jika kamu mengetahui informasi kurang baik tentang orang lain, kamu dapat lebih aware dan menjaga diri kamu.

(Sumber: ontheedgecomics.com)

Selain itu juga, sebuah studi yang dilakukan Elena Martinescu di Universitas Groningen, Belanda, perempuan yang menerima gosip negatif akan meningkatkan proteksi diri mereka. Sementara pria yang menerima gosip yang positif justru meningkatkan ketakutan karena adanya perbandingan secara sosial dengan kompetitornya.

Elena berkata bahwa gosip secara tidak langsung memberikan pembanding terhadap diri dan perilaku seseorang. Oleh sebab itu, doi menyarankan daripada tidak mendengar gosip sama sekali, lebih baik menerima gosip sebagai bagian natural dari hidup. Ia pun mengibaratkan dengan menerima gosip sama artinya dengan menerima kritik terhadap diri sendiri yang merupakan konsekuensi di kehidupan sosial.

Jadi kalau Kawan Muda ngegosip atau digosipin, ambil sisi positifnya aja ya. Anggap aja buat ngejadiin pribadi yang lebih baik lagi. (sds)

Comments

comments

Wisnu
An average joe lives in the value of curiosity/orang biasa tukang kepo.