Jum'at, 29 Maret 2024

Genmuda – Panitia Pusat Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Negeri mengubah sistem penilaian ujian Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) 2018. Aturan barunya dinilai mempermudah peserta ujian.

Sebelum ada peraturan tertanggal 9 April 2018 itu, peserta dikasih skor +4 buat tiap jawaban benar, skor 0 buat jawaban engga diisi, dan skor -1 buat tiap jawaban salah.

Dengan adanya peraturan baru, tiap jawaban benar bernilai +1 sementara jawaban salah atau engga diisi bernilai 0. Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir bilang, “Sistem baru ini menguntungkan siswa.”

Beda soal beda bobot penilaiannya

via okezone.com
(Sumber: okezone.com)

Namun demikian, penentuan lulus atau gak lulusnya ujian SBMPTN gak lagi melulu mengacu pada angka. Kini, tiap soal punya bobot penilaian berbeda.

Soal dengan tingkat kesulitan tinggi punya bobot lebih banyak ketimbang soal dengan tingkat kesulitan sedang ataupun rendah. Karakteristik soal itu kemudian dipakai buat menghitung skor masing-masing peserta ujian.

Peserta yang menjawab benar lebih banyak soal sulit dapat skor lebih besar daripada peserta yang jawab benar soal-soal gampang, walau jawaban benarnya sama.

Contohnya gini. Kamu dan temen yang ngerebut gebetan kamu sama-sama jawab benar 5 soal. Tapi, skor akhirnya bisa beda. Karena kamu lebih banyak jawab benar soal sulit, skor akhir kamu lebih tinggi daripada doi.

Penentuan skor berdasarkan tingkat kesulitan soal itu nantinya dilakukan sama tim berkompetensi yang ditunjuk panitia ujian.

Kenapa aturannya diubah?

via netralnews.com
Menristekdikti Mohamad Nasir. (Sumber: netralnews.com)

Aturan +4 0 -1 yang berlaku sejak puluhan tahun lalu itu diubah dengan harapan memunculkan nilai yang lebih objektif. Selain itu, mempermudah penentuan peserta yang lulus skor.

Menristekdikti mencontohkan, saat terdapat dua peserta lolos dan sama-sama dapat nilai 80, terjadi kebingungan karena hanya boleh terpilih satu.

“Melalui analisis tingkat kesulitan, nanti bisa diketahui mana yang tingkat kesulitannya lebih tinggi. Ini supaya keadilan itu ada,” kata Menteri Mohamad Nasir.

Jadi, gimana trik ngerjain soalnya?

via pikiran-rakyat.com
(Sumber: pikiran-rakyat.com)

Dengan adanya peraturan baru tersebut, Genmuda.com sarankan kamu jawab soal SBMPTN sebanyak-banyaknya, gaes. Gak perlu takut salah jawab.

Kenapa? Karena gak ada yang namanya pengurangan nilai ketika kamu salah jawab. Santai aja. Tekanan ujiannya jelas berkurang jauh dan otak kamu pasti lebih encer buat mikir.

Tetep kerjain soal yang gampang-gampang terlebih dahulu, tapi jangan lupa ngerjain yang dilewatin. Bila soal susah itu ternyata kamu kerjain dengan benar, maka kamu punya bonus nilai yang gede banget.

Masuk kampus negeri, deh. (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.