Review iQOO 12: Dipakai Buat Apa Aja Ayok!
iQOO 12 ©Genmuda/2024
Genmuda – Berikut review iQOO 12 yang meluncur akhir tahun 2023. Smartphone Android ini menjadi smartphone pertama yang menggunakan Snapdragon Gen 3 di Indonesia. Cocok buat apa aja ya?
Unboxing
iQOO menggandeng BMW M Motorsport untuk seri iQOO 12, –yang jadi smartphone kedua mereka di Indonesia. Gak heran kalau Kawan Muda sudah bisa melihat kedua logo dua perusahaan di box ponsel iQOO 12. Kali ini kami mencoba iQOO warna hitam. Beda dengan warna putih yang sudah menempel logo BMW M Motorsport, untuk unit warna hitam hanya ada logo iQOO dengan aksen glossy di atas casing doff. Meski nyaman digenggam, tapi kalau gak pakai case tambahan, bisa aja slip, ya.
Selain unit iQOO 12, dalam boxnya sudah ada screen protector yang sudah menempel di layar, case transparan, charger 120W, kabel USB C to C, SIM tray ejector, serta buku panduan dan kartu garansi.
Desain
Buat ukurannya, iQOO 12 punya dimensi 163,22 x 75,88 x 8,1 mm dengan bobot 203,7 gram. Framenya menggunakan aluminium dengan pelindung kaca di bagian kameranya. Sementara bagian sisinya cenderung oval, alias gak kaku banget, gengs.
Layarnya pakai AMOLED 6,78 inci dengan fresh rate 144Hz dengan bezel yang lebih tipis dibanding seri sebelumnya. Hasilnya layar terasa lebih lega dan enak buat main game atau sekedar nonton streaming.
Kabar baiknya lagi nih, iQOO 12 sudah mengantongi sertifikasi IP64. Jadi makin aman deh dari debu dan tahan dari percikan air.
iQOO 12 didukung speaker stereo di bagian atas dan bawah ponsel. Bagian bawahnya juga terdapat lubang charger USB C, microphone, dan slot SIM card. Sedangkan di sisi kanan ada tombol power dan volume.
Kamera
Kamera utama iQOO 12 punya konfigurasi tiga kamera yang masing-masing terdiri dari, 50MP 1/1.3″ (OIS, auto focus, dan sudah mendukung perekaman 4K 60 FPBS hingga 8K 30 FPS), kemudian 64MP Periscope Telephoto (OIS, auto focus, 3x Optical Zoom), dan 50MP Ultra Wide-Angle.
Pindah ke kamera depan, ada kamera 16MP, f/2.45. Tapi perekemanan video kamera selfie hanya mentok di 1080p 30 FPS. Sayang banget ya, mengingat kompetitor lain sudah ada yang mendukung 60 FPS atau 4K 30 FPS.
Dengan spesifikasi di atas, hasil jepretan iQOO 12 jelas bukan kaleng-kaleng nih, sob. Untuk fitur kamera utamanya semua memang menghasilkan foto smartphone flagship. AI fotografinya juga cukup pintar untuk menangkap warna asli ke dalam foto ataupun video.
Performa
Dengan Prosesor Snapdragon Gen 3 dipadukan RAM 16+16GB sama ROM 512GB jelas bukan sesuatu yang bisa diragukan lagi. Kami mencoba menggeber iQOO 12 buat main beberapa game mulai dari Roblox, Free Fire, Mobile Legends, hingga Genshin Impact sekalipun.
Hasilnya semua game berjalan cukup lancar. Ada juga opsi game ultra (monster) yang membuat performa berjalan lebih maksimal saat bermain game. Untuk durasi permainan sekitar 30 menit pun ponselnya masih terasa nyaman, tidak terlalu panas, apalagi overheat.
Untuk pindah-pindah aplikasi juga berjalan cukup mulus. Dan yang gak kalah penting adalah kapasitas baterai 5.000 mAh yang tetap awet dan bisa diisi secara cepat. Untuk pengisian dari 0-100% cuma perlu waktu kurang dari 40 menit doang. Etapi, iQOO 12 belum support wireless charging dan gak punya fitur bypass charging, ya. FYI, iQOO 12 juga belum punya fitur Display Out via USB.
Kesimpulan
Dijalankan dengan FunTouch OS 14 berbasis Android 14, smartphone ini akan dapat 3 tahun Android Update dan 4 tahun security patch. Untuk konektivitasnya sudah support 5G, WiFi 7 (WiFi 6 di Indonesia), NFC, dan Bluetooth 5.4.
Walau diklaim cocok untuk gaming, tapi faktanya iQOO 12 juga cocok untuk berbagai kebutuhan. Mau bikin konten media sosial masuk, mau dipakai nonton bisa, apalagi buat profesional.
Dengan harga relatif terjangkau di kelas flagship, iQOO 12 jelas layak masuk pertimbangan Kawan Muda. Seperti kami bilang, kamu yang bukan gamer pun juga bakalan cocok dengan smartphone ini! Tertarik, gengs?
