Senin, 29 April 2024

Genmuda – Buat kamu para pengguna smartphone maupun laptop, kamu pasti udah engga asing lagi sama yang namanya nyeri leher, punggung, dan bahu. Engga heran, hal itu pun akhirnya ngedorong kemunculan sejumlah produk kayak ALEX.

Sebuah startup asal Korea bernama NAMU baru aja ngerilis suatu kampanye Kickstarter buat ALEX, pelacak postur yang bisa dipakai di sekitar bagian belakang leher. Perangkat tersebut kabarnya engga cuma bakal ngebantu meriksa dan benarin postur kamu, tapi juga memonitor perkembangan kamu.

(Sumber: Kickstarter)

Ide ALEX ini sebenarnya agak aneh sih: ngatasin masalah akibat penggunaan teknologi yang berlebihan pakai teknologi lain. Terlepas dari itu, buat kamu yang terus-terusan ngelihatin layar sepanjang hari, ALEX mungkin jadi satu-satunya hal yang bisa bikin kamu kembali ke postur yang lebih baik.

FYI, pas kamu nerapin postur yang buruk selama lebih dari beberapa menit, ALEX bakal bergetar dan ngedorong kamu buat perbaikin posisi kamu. Kamu pun bisa nyesuain durasi dan intensitas getarannya lewat aplikasi pendamping yang bisa kamu download di smartphone (iOS dan Android).

(Sumber: Kickstarter)

Aplikasi ALEX nantinya bakal ngebantu memonitor postur kamu secara real-time. Aplikasi tersebut bakal ngelacak sudut leher dan posisi kepala terhadap tubuh kamu, yang hasilnya bisa kamu lihat pada menu ‘Avatar’. Kamu juga bisa loh ngelihat perkembangan mingguan, harian, bahkan per jam kamu.

Sayangnya, perlu diingat pula kalau kamu bisa aja punya postur yang buruk, tapi engga bermasalah sama leher yang terlalu ditekuk atau kepala yang terlalu condong ke depan. So, walau ngebantu kamu ngatasin masalah pada leher dan kepala kamu, ALEX belum bisa ngebantu kamu ngatasin masalah kayak bahu yang bungkuk kayak kingkong maupun pigeon toe atau kaki merpati.

(Sumber: Kickstarter)

ALEX pun bukan perangkat pertama yang manfaatin teknologi buat ngelawan postur buruk. Sebelumnya, ada pula perangkat serupa bernama Lumo Lift dari Lumo BodyTech, yang bisa dipasangain ke bra atau kemeja ketimbang ngegantung di belakang leher kayak ALEX.

Bukan cuma itu, Lumo Lift juga berukuran lebih kecil dan tersedia dalam beragam pilihan warna. Meski begitu, NAMU yakin kalau bagian belakang leher merupakan area yang lebih bisa diandalin buat nentuin apakah seseorang lagi dalam posisi “text neck” atau “postur kepala yang ke depan”.

Dirancang sekitar dua tahun yang lalu, prototipe dan aplikasi ALEX sekarang udah siap buat dipasarin. NAMU pun berharap pihaknya bisa memulai produksi dan pengiriman buat para penyumbang dana pada bulan Mei mendatang. Hingga berita ini ditulis, udah ada 363 penyumbang dengan total dana yang terkumpul mencapai 29.741 dolar dari target 50.000 dolar.

Nah, kalau kamu udah engga sabar buat ngerasain manfaat ALEX, kamu bisa kok langsung ikutan nyumbang di Kickstarter. Dengan nyumbang minimal 59 dolar (sekitar 818 ribu rupiah), kamu bisa langsung dapat perangkat ALEX beserta charger, pouch, dan petunjuk pemakaiannya. Gimana, berminat, Kawan Muda?

https://www.youtube.com/watch?v=OQj-z0LLLfA

(sds)

Comments

comments

Gabrielle Claresta
Eccentric daydreamer