Jum'at, 26 April 2024

Genmuda – Pertengahan tahun lalu, netizen ikut ngerasain momen terindahnya Nintendo dan Niantic Lab. Pokemon GO! jadi hype di kalangan generasi 90an yang pengen nostalgia dengan game klasik itu. Saking kekiniannya, netizen yang lebih muda pun pengen jadi Pokemon Master.

Popularitas game itu sayangnya ibarat balon sabun. Meletus mendadak setelah menggelembung dengan cepat. Karena gamenya engga banyak di-update saat itu, kesannya jadi repetitif saat dimainin. Udah gitu, Rattata dan Pidgeys paling sering muncul, bikin pemainnya makin males ngoleksi 151 Pokemon yang ada.

Musim hujan pun datang sehingga netizen engga bisa keluar rumah nyari pokemon. Game andalan Nintendo itu kini bener-bener ditinggalin pemain. Belum mau mati gitu aja, Niantic Lab ngeluarin update besar-besaran di minggu ketiga Februari. Kalo menurut Genmuda.com, pembaruannya seperti pedang bermata dua. Ada seru ada jeleknya. Seperti apa? Yuk simak di bawah ini.

1. Nambahin Pokemon region Johto

Istimewa
Contoh pokemon baru yang nongol di Pokemon GO! Gen 2. (Sumber: Istimewa).

Keinginan para Pokemon trainer mengoleksi pokemon lain selain Rattata dan Pidgeys bakal terkabul karena Niantic Lab nambahin sekitar 100 Pokemon. Para “anak baru” itu merupakan jenis Pokemon region Johto yang muncul di game “Pokemon Silver” dan “Pokemon Gold.”

Sayangnya, hardcore fans Pokemon cuma respect sama 151 Pokemon region Kanto yang muncul di game “Pokemon Red” dan “Pokemon Blue,” dua game perdana Pokemon. Yah, jangan salahin netizen kalo ternyata mereka pada kabur setelah jenis Pokemonnya ditambahin.

2. Evolusi Pokemon baru

via TheNextWeb.com.
Pokemon yang di layar namanya Crobat, perubahan terakhirnya Zubat. Crobat sendiri merupakan pokemon Gen2. (Sumber: TheNextWeb.com)

Biar koleksinya makin beragam, Niantic Lab juga bikin supaya pokemon daerah Kanto bisa berevolusi jadi pokemon daerah Johto. Oh no! Maunya Charmander yang udah susah didapet berubah jadi Charmeleon terus Charizard, bukannya jadi Magmar!

3. Pokemonnya lebih banyak menghindar

via istimewa
Biar engga banyak ngindar, kasih aja Nanab Berry. (Sumber: Istimewa).

Pokemon yang ditemuin di jalan juga makin jago menghindar. Mereka bisa geser ke samping, maju-mundur, atau malah loncat hingga ke pojokan layar ponsel untuk menghindari lemparan poke ball. Fitur itu dimaksud supaya nangkep Pokemon makin seru.

Tapi, malesin juga kan kalo monsternya meloloskan diri dari poke ball setelah ditimpukin banyak poke ball. Biar engga susah-susah banget, developernya bikin juga Nanab Berries yang fungsinya memperlambat gerakan pokemon. Ada lagi Pinap Berries yang bikin Pokemonnya lebih banyak bawa candy untuk evolve.

4. Avatar yang bisa dikustomisasi lebih lanjut

via Istimewa
Pendapat konsumen soal update Pokemon GO! baru. (Sumber: Istimewa)

Koleksi baju, celana, topi, dan aksesoris avatar tiap pemain juga dibanyakin. Mungkin seru juga sih ngeliat banyak variasi baru, tapi seriously buat apa? Avatar di Pokemon GO! kan engga ada ngaruhnya sama game-play. Hal itu murni “kosmetik.” Kenapa Niantic engga bikin fitur battle antar player aja biar seru?

5. Perbaikan server

via imgur.com

Dari empat poin di atas, update perbaikan server yang sepertinya lebih ditunggu. Pokemon GO! sekarang engga gampang disconnected, lebih mudah log-in, dan engga terlalu boros baterai. Gimana menurut Kawan Muda? Dengan banyak pembaruan seperti itu, mau download dan mainin Pokemon GO! lagi? (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.