Genmuda – Proses menuju pemilihan umum 2019 dimulainya dari 2018. Berbagai politikus suarain program kerja dan pencitraannya baik secara tersirat atau tersurat mulai tahun ini. Apapun programnya, jangan lupa tetep jaga komitmen terhadap lingkungan hidup.
Pesan penting itu disampein Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Inu Siti Nurbaya Bakar saat hadir sebagai pembicara di salah satu stasiun TV swasta, Jumat malam (5/1).
”Saya mengimbau agar para calon yang maju pada Pilkada serentak, juga konsisten berkampanye mendorong masyarakat untuk menjaga hutan dan peduli lingkungan,” katanya.
Menurut beliau, komitmen calon kepala daerah sangat penting buat jaga pembangunan berwawasan lingkungan. Sehingga, masyarakat bisa rasakan manfaat dan kualitas hidup lebih baik. “Komitmennya penting untuk kehidupan di masa depan nanti,” terang Ibu Siti.
Di acara itu, Ibu Siti juga mengapresiasi perhatian, harapan, dan komitmen Presiden Joko Widodo pada isu lingkungan hidup dan kehutanan. Pada era Pak Jokowi juga lah Kementerian Kehutanan dilebur dengan Kementerian Lingkungan Hidup.
Jelang tahun keempat bertugas, KLHK membuat sejumlah perubahan dan terobosan untuk menyikapi peleburan tersebut. “Semuanya selalu dilaporkan, diarahkan, bahkan didukung Presiden,” tutur Menteri Siti.
“Sebenarnya, Presiden juga sering memuji. Tapi, tak dipublikasikan saja. Memang yang penting itu hasil kerja nyata. Saya juga selalu tanamkan pesan bahwa sebagai pejanat publik, jangan mabuk dipuja. Nanti malah terlena,” tegas Ibu Siti dalam acara itu.
Panelis pun mengapresiasi. Di bangku panelis, duduk Direktur LIMA Ray Rangkuti, Pakar Hukum Pidana Asep Iwan Iriawan, mantan Menteri Lingkungan Hidup Sarwono Kusumaatmaja, anggota DPR Kurtubi, serta sejumlah aktivis Wahana Lingkungan Hidup (Walhi).
Apresiasinya berupa icon senyum besar terhadap kerja tim Ibu Siti. Bukan ngasih ikon cemberut atau abstain seperti yang pernah dikasih tim panelis ke beberapa narasumber bintang tamu acara.
”Saya kenal betul sosoknya. Dia menteri yang bekerja dari pagi hingga tengah malam, dan memang tidak suka ekspose,” ujar Mantan Menteri Lingkungan Hidup Sarwono Kusumaatmaja.
Pak Sarwono juga bilang kalo Ibu Siti tuh tegas dalam melahirkan kebijakan dan berani bersikap tegas pada korporasi yang melanggar hukum lingkungan.
Tiga tahun memimpin KLHK, Menteri Siti Nurbaya telah menunjukkan kerja yang konsisten sesuai arahan Pak Jokowi dalam mewujudkan Nawacita.
Bebas bencana asap selama dua tahun berturut-turut, ketegasan penegakan hukum lingkungan, kebijakan perlindungan gambut yang konsisten, tata kelola lingkungan yang kian tertata, mengembalikan kedaulatan rakyat secara nyata hanya sekelumit capaian kerja salah satu menteri perempuan di kabinet Jokowi-JK ini. (sds)