Setelah Banyak ‘Alibi’, Samsung Akhirnya Stop Jualan Galaxy Note 7
©Genmuda.com/2016 TIM
Genmuda – Samsung resmi menghentikan produksi Galaxy Note 7 mengingat ponsel (yang seharusnya pintar) itu gampang kebakar karena cacat produksi baterai. Kasus tersebut udah bikin sejumlah orang di seluruh dunia merugi.
Pabrik Samsung di Vietnam yang menjadi pusat distribusi ponsel Samsung ke seluruh dunia pun akhirnya diminta untuk menghentikan produksi kalo kata situs berita Korea Selatan, yonhapnews.co.kr, Senin (10/10).
Situs tadi juga bilang kalo pemberhentian itu dilakukan setelah ‘ada kordinasi’ dengan lembaga konsumen Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Tiongkok. Tapi, salah seorang petugas pabrik yang engga mau disebutin namanya bilang kalo pemberhentiannya cuma sementara.
Kronologis kejadiannya
Pada September lalu, Samsung dituntut sama seorang warga Florida, Amerika Serikat saat Galaxy Note 7-nya mendadak kebakaran waktu lagi dicas. Waktu itu Samsung menyikapinya dengan cara beralibi kalo itu semua faktor human error.
Keterangan resmi di situs Samsung bilang kalo cuma 0,1% produk Galaxy Note 7 yang cacat produksi kayak gitu. Namun sekarang fakta berkata lain. Keluhan pelanggan terus diterima baik lewat surat, mention di media sosial, ataupun keluhan surat pembaca di berbagai media.
Karena engga mau kasus tersebut terulang Samsung menarik semua stok Galaxy Note 7 dari pasaran dan menggantinya dengan yang baru. Total yang dituker ada 2,5 juta unit. Meski udah dituker ternyata masalahnya masih aja sama. Warga Kentucky, Amerika Serikat ngadu ke media kalo Galaxy Note 7-nya masih juga terbakar pada 4 Oktober meski udah dituker dengan unit baru.
Di hari yang sama, Galaxy Note 7 seorang penumpang penerbangan Southwest Airlines mendadak ngeluarin asap waktu pesawat yang ditumpanginya mau lepas landas. Kru penerbangan yang ngeliat terpaksa ngebatalin penerbangan tersebut dan mengevakuasi seluruh penumpang.
Minggu (9/10) juga kantor berita Reuters menginformasikan kalo netizen dan lembaga perlindungan konsumen negara-negara maju terus menekan Samsung buat menarik ponsel milik mereka.
Makanya, pada 10 Oktober waktu Korea Selatan, Samsung langsung meminta semua produksi Galaxy Note 7 diberhentikan sambil menginvestigasi kejadiannya secara menyeluruh. Kuat dugaan kalo smartphone kece itu cacat produksi.
Pak kegep, Samsung sama sekali engga mau ngasih komentar kepada wartawan yang minta penjelasan. Entah apa alasannya. Semoga aja karena timnya lagi pada sibuk menyelesaikan masalah Galaxy Note 7 biar engga kebakaran terus. (sds)
