Rabu, 24 April 2024

Genmuda – Software Lenovo Accelerator yang merupakan bawaan laptop itu sangat dianjurin buat dihapus loh, Kawan Muda. Kenapa? Karena software itu bisa dimanfaatin hacker buat mengawasi arus informasi laptop-internet. Nantinya, aplikasi ini bisa masukin malware yang bisa menguasai laptop kamu. *ngeri kan?

Hal itu pun disaranin sendiri sama Juru Bicara Lenovo, seperti dilaporin Kompas.com, Senin (6/6). Karena, tim peneliti dari Duo Labs mengungkap temuan ancaman itu. Lenovo pun menerima rekomendasi Duo Labs dan mengakui celah-celah keamanan di software bawaannya.

Duo Labs ngejelasin, “Serangan yang mudah ngejangkit adalah man-in-the-middle (MITM). Serangan itu memungkinkan penyerang mengetahui alur komunikasi yang terjadi di dalam perangkat.” Situs Lenovo menerbitkan pengumuman, bawah ancaman serangannya tergolong level tinggi.

Padahal, aplikasi itu diinstall buat mempercepat proses launch aplikasi. Software itu dimasukin Lenovo di sejumlah laptop dan desktop dengan OS bawaan Windows 10. Pabrikan Tiongkok itu pun nganjurin buat menghapus semua aplikasi bawaan yang tergabung dalam software Lenovo Accelerator.

Namun, pengguna seri ThinkPad dan ThinkStation bisa bernafas lega, karena Lenovo mengumumkan engga pernah memasang aplikasi itu ke dalam dua jenis produk tersebut. Buat menghapusnya, pergi aja ke menu “Apps & Features” kemudian klik Lenovo Accelerator Application, dan klik “Uninstall.”

uninstall
Begini cara uninstall Lenovo Accelerator pakai software advanced uninstaller. (Sumber: advanceduninstaller.com)

Di laman pengumuman itu, Lenovo juga ngasih semua list produk yang ada software akseleratornya. Berikut ini daftarnya:

Lenovo Notebook Systems:

  • 305
  • 700
  • 300S
  • 500/500S
  • B40-30/B40-45/B40-45/B40-80
  • B41-30/B41-35/B41-80
  • B50-30/B50-30 Touch/B50-45/B50-80/B51-30/B51-35/B51-80
  • E31-70/E31-80/E40-30/E40-80/E41-80/E50-30/E50-80/E51-80
  • Edge 15
  • Edge 2-1580
  • Erazer N40-30/Erazer N40-45
  • Erazer N50-45/Erazer N50-45
  • Erazer Z41-70
  • Erazer Z51-70
  • FLEX 2 Pro
  • FLEX 3
  • FLEX 4
  • K20-80
  • K21-80
  • K41-70/K41-80
  • M41-70
  • M51-80
  • MIIX 3
  • MIIX 700
  • N41-35
  • N51-35
  • S21e-20
  • S41-35/S41-70/S41-75
  • TianYi 300
  • U31-70
  • U41-70
  • V4000
  • XiaoXin 700
  • Y50-70/Y50-70 Touch
  • Y50c
  • Y700/Y700 Touch
  • Y70-70 Touch
  • Y900
  • Yoga 2
  • YOGA 3 14
  • Yoga 3 Pro
  • Yoga 300
  • YOGA 500/YOGA 510
  • YOGA 700/YOGA 710/YOGA 900/YOGA 900S
  • Z41-70
  • Z51-70

Lenovo Desktop Systems:

  • 50050C/50100E/50550A/50600I
  • A3300
  • A7300
  • A8150
  • B40
  • C20
  • C40
  • C50
  • C560
  • D3000
  • D5010/ D5050/ D5055
  • F5005/ F5050/ F5055
  • G5005/ G5010/ G5050/ G5055
  • H3005
  • H30-50
  • H5005/ H5055
  • H50-50
  • IdeaCentre 200
  • IdeaCentre 300/300S
  • IdeaCentre 510/510S
  • IdeaCentre 700
  • M7300z
  • M8300z/M8350z
  • M9550z
  • Yoga Home 500

Berbeda dari Superfish

Aplikasi akselerator ini berbeda dengan aplikasi Superfish yang sempat mengganggu. Bloatware Superfish dapat mencegat traffic HTTP(S) dan nampilin iklan produk di browser sewaktu pengguna laptop mengakses internet. Maksudnya sih buat bantu pengguna laptop belanja dengan mudah, tapi jadi ganggu tampilan layar.

Setelah menerima kritik dan rekomendasi kritikus tekno, Lenovo ngeluncurin aplikasi penghapus Superfish di situsnya. Tinggal install aplikasi penghapus itu dan ikuti langkah yang ditunjukin. Jadi, engga perlu repot hapus si “ikan super” dengan cara manual.

Nah, itulah daftar produk Lenovo yang terjangkit bloatware akselerator. Yuk bersih-bersih laptop Lenovo biar data penting tetap aman. Lebih baik berhati-hati daripada menyesal kemudian. Selamat bersih-bersih laptop, ya. (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.