Sabtu, 20 April 2024

Genmuda – Musik band punk jaman sekarang terasa makin menjurus ke metalcore atau malah ekstrim ke pop. Liriknya juga banyak ngomongin soal cinta-cintaan padahal punk kan berhubungan erat sama kehidupan dan perlawanan.

Kangen sama efek gitar distorsi, drum cepet, vokalis nyanyi blepotan, dan lirik memberontak lagu punk era keemasan dan 1980? Kamu perlu banget dengerin 10 band punk yang menurut Genmuda.com terbaik di bawah ini.

1. Ausmuteants

Di album ‘Band of The Future,’ Ausmuteants gabungin musik aliran punk ala Sex Pistols dengan suara synthesizer modern. Beberapa lagu emang ada yang ngomongin cinta-cintaan, tapi ada juga yang nyeritain soal wawancara dengan beberapa wartawan rese, seperti di lagu ‘Music Writer.’ Ada juga lagu yang memuji albumnya sendiri di lagu ‘Band of the Future.’

2. Crown Court

Album ‘Capital Offence LP’ dari Crown Court lebih terasa lagi Sex Pistolsnya. Frontman-nya nyanyi dengan logat Inggris yang kentel banget. Bahkan liriknya juga banyak mengeritik situasi yang belakangan ini terus memanas. Bukan cuma politikus yang bisa tersentil, berbagai LSM yang kerjaannya maksain kehendak juga bisa tersinggung loh.

3. Danny & the Darleans

Danny & the Darleans ngajak bernostalgia lebih jauh lagi, ke era 1960an – 1970an, ketika blues terasa kentel hampir di semua musik. Di album ‘Bug Out,’ Band asal Detroit, Amerika Serikat ini bakal bikin pendengarnya ‘ngefly’ menikmati aliran musik yang perkembangannya menjadi musik punk.

4. DD Owen

Drew Owen melampiaskan kekesalannya ngerasa jadi anak buangan dalam lagu ‘I Shoulda Been Aborted,’ album ‘DD Owen.’ Doi juga marah-marah sama keadaan anak muda tahun 2016 yang sama sekali engga pedulian sama sesama dalam lagu ‘Degenerate.’ Cocok banget didengerin kalo pengen ngomel sendiri.

5. Low Culture

Low Culture akhirnya ‘tobat’ juga dari aliran Pop-Punk/Power Pop di album ‘Places to Hide.’ Mereka tampilin lagu-lagu yang iramanya cepet sehingga cuma butuh rata-rata 1,5 menit buat menyelesaikan satu lagu. Liriknya yang keras berisi prasangka buruk band itu terhadap segala hal.

6. Mongoloid

Mongoloid juga ngasih lagu berirama cepet yang liriknya ngata-ngatain segala hal, mulai dari politik AS hingga pergaulan anak ‘gaul.’ Vokalisnya engga segen berteriak kata kasar seperti SHIT! dan F*&K! di rekaman lagunya. Karena nanyanyinya cepet banget, dua kata itu nyaris engga kedengeran jelas. Masih aman, lah. Berhubung bandnya indie banget, kamu cuma bisa dengerin lagunya di sini.

7. Nopes

Sementara itu, Nopes berani minjem nuansa lagu-lagu Grunge di album punk underground mereka ‘Never Heard of It.’ Hasilnya adalah campuran antara Nirvana, The Smashing Pumpkins, dan Dead Kennedys. Liriknya banyak ngomongin soal frustrasi yang dialami mereka di tengah bisingnya media sosial.

8. Oh Boland

Aneh banget kalo kamu engga teringat lagu ‘KKK’ The Ramones begitu denger ‘Jane Russell’ di album ‘Spilt Milk’ band Oh Boland. Liriknya dibawain seperti orang mabok dan gitarnya menggunakan efek distorsi bising sepanjang lagu. Liriknya banyak ngomong soal pengkhianatan dan keengganan mereka hidup di masyarakat yang bermuka dua.

9. Vanity

Punk-nya Vanity baru terasa di nomor kedua album ‘Don’t Be Shy,’ judul lagunya ‘As Expected.’ Semakin kama didenger, makin terasa ada kombinasi antara berbagai aliran musik rock. Tapi, vokalnya tetep konsisten berteriak ngomel khas Sex Pistols. Apa yang bikin mereka ngomel? Apa aja, terutama keegoisan orang.

10. The Sueves

Kamu bakal suka banget album ‘Change Your Life’ band The Sueves kalo enjoy dengerin musik underground. Mereka gabungin acid-rock ACDC dengan musik punk ke album terbarunya itu. Liriknya banyak mengeritik soal kapitalisme yang mereka rasa makin engga terkontrol sampai sekarang. (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.