Jum'at, 19 April 2024

Genmuda – Setelah menjabat sebagai Walikota Bandung, nama dan kinerja Ridwan Kamil memang selalu menjadi sorotan media. Selain gaya kepemimpinannya yang unik, kemampuan menata dan bersahabat dengan masyarakat Bandung sangatlah diidolakan oleh kota lain yang menginginkan Walikota seperti Ridwan Kamil.

Setelah bulan lalu, memutuskan untuk tidak menjadi saingan dari Pak Ahok dalam pemilihan Gubernur Jakarta 2017, Kang Emil kini menjadi pusat perhatian media lagi karena kasus kekerasan yang ‘katanya’ dilakukan oleh Kang Emil. Seperti apa sih masalahnya?

Ini dia Taufik Hidayat, salah satu sopir angkotan ilegal yang melaporkan Kang Emil ke pihak kepolisian atas tuduhan penganiayaan atas dirinya. Taufik mengaku kalau dirinya ditampar tiga kali dan perutnya dipukul oleh Walikota Bandung.

Apa sih kesalahan Taufik? Sopir umur 42 tahun ini memang ngaku kalau doi salah karena menunggu penumpang di depan halte bus terlalu lama. Namun, Taufik tidak terima dengan perlakuan Kang Emil tersebut.

Hmm, kira-kira apa kata Kang Emil ya?

(Sumber: Pos Kota)

Beliau menyampaikan bahwa tidak ada yang salah dari perlakuannya, karena yang doi hadapi adalah preman omprengan yang memaksa penumpang untuk naik ke angkotnya. Kang Emil mengaku melakukan hal tersebut untuk mewujudkan Bandung Tertib.

Kejadian yang terjadi pada hari Jumat, 18 Maret 2016 lalu ini langsung terlihat oleh Kang Emil di lapangan saat dirinya sedang berjalan jalan sekaligus melakukan inspeksi seperti biasa. Kawan Muda yang warga Bandung pasti paham dong gimana tegasnya beliau.

Nah, parahnya lagi sopir ilegal ini juga ternyata tidak membawa STNK dan tidak memiliki surat surat yang lengkap untuk angkot yang ia kendarai.

Bagaimana Kelanjutannya?

Sampai sekarang, kasus ini masih berlanjut loh Kawan Muda. Ada dua hal yang akan terjadi dari perkembangan kasus ini.

Pertama, jika Kang Emil terbukti melakukan penganiayaan secara otomatis dinyatakan bersalah dan dikenai hukum sesuai KUHP Pasal 351. Kedua, menurut beberapa sumber Kang Emil akan melaporkan balik Taufik sebagai sopir omprengan yang bekerja layaknya preman tanpa surat yang lengkap.

Hingga saat ini, Kang Emil engga mau menanggapi hal ini dengan terlalu pusing, karena menurut beliau, ia harus bertindak kasar terhadap preman yang memaksa warga seperti yang dilakukan Taufik.

Hmm, menurut Kawan Muda kira-kira gimana nih kelanjutan kasus ini? Yang kepo, boleh liat di akun Twitter @ridwankamil. Kang Emil engga segan buat jawab pertanyaan Kawan Muda yang kepo dengan apapun loh. (sds)

Comments

comments