Kamis, 28 Maret 2024

Genmuda – Memasuki hari terakhir, Java Jazz Festival 2016 semakin dipadati oleh ribuan penggunjung. Genmuda.com kali ini mampir ke BNI hall, yang diramaikan oleh sederet penyanyi Indonesia yang berkolaborasi dalam tema ‘Indonesian Duets’.

Peter F. Gontha, selaku pihak penyelenggara membuka acara pada pukul 16.00 WIB dengan mengajak para penonton menundukan kepala dan berdoa. “Mari kita mengheningkan cipta sejenak untuk salah satu tokoh jazz, Bapak Ireng Maulana yang menginspirasi saya menyelenggarakan Java Jazz Festival,” ujarnya.

BNI Project Indonesian Duets dibuka oleh penampilan Marcell dan Dira Sugandi. Disusul Tompi dan Andien yang mengajak para penonton bernostalgia dengan lagu ‘Jika’ yang dipopulerkan oleh Melly Goeslow dan Ari Lasso di tahun 90-an.

Usai dibius dengan lagu lawas Indonesia, Marcell menaiki panggung bersama Regina membawakan ‘Emosi Jiwa’. Penonton dipaksa larut dalam kesedihan dengan aransemen indah yang menyihir hati. Pokoknya bikin galau banget Kawan Muda.

“Please welcome dokter Tompi”, ucap Regina mengajak para penonton bersorak menyambut kedatangannya. Regina dan Tompi pun membawakan lagu ‘Setangkai Anggrek Bulan’. “Terakhir saya bawain lagu ini tuh waktu SD,” ucap Tompi.

Tak lama berselang giliran Teza Sumendra yang berduet membawakan lagu ‘Makin Aku Cinta’. Dengan suaranya yang khas Teza tampil cukup enerjik dengan setelan blazer hitam dan baju abu-abu.

Keseruan nosatagia masih berlanjut saat Mike Mohede menyanyikan lagu ‘Hanya Memuji’ yang diiringi oleh alunan gitar. Selanjutnya Mike memanggil Dira Sugandi membawakan lagu ‘Biar Menjadi Kenangan’.

“Gimana penampilan baru saya menurut kalian? Saya mencukur rambut saya dalam kampanye kanker” ucap Dira. “Kalo lagi mengalami masa sulit. Cobalah untuk berbagi kebahagiaan bersama orang lain,” tutupnya.

Comments

comments

Bobi Brilyan Bastenjar
Valar Morghulis