Selasa, 23 April 2024

Genmuda – Festival Sinema Prancis 2015 resmi digelar nih, Kawan Muda. Pembukaan dan Pemutaran Film Pembuka Festival Sinema Prancis 2015 pun udah diselenggarain di Plaza Indonesia XXI, Jakarta, Kamis (3/12) malam.

Memasuki tahun ke-20, Pembukaan dan Pemutaran Film Pembuka Festival Sinema Prancis tahun ini antara lain dihadiri oleh Duta Besar Prancis untuk Indonesia Corinne Breuzé, Konselor Kerja Sama dan Budaya Kedubes Prancis di Indonesia sekaligus Direktur IFI Marc Piton, Duta Festival Sinema Prancis 2015 Tara Basro, serta pesilat dan aktor Yayan Ruhian.

Di samping itu, ada pula sutradara asal Prancis, Bastian Meiressonne — yang ngedokumentasiin sejarah film laga Indonesia lewat ‘Garuda Power: The Spirit Within’, penulis dan aktris pemeran Maria dalam film pendek ‘Sleep Tight Maria’, Rain Chudori, dan musisi personil White Shoes & The Couples Company, John Navid — yang bermain dalam film pendek ‘Return to Sender’.

Nah, di hari pertamanya, Festival Sinema Prancis 2015 udah langsung dibanjirin sama para pecinta film baik tua maupun muda loh, Kawan Muda. Film ‘Dheepan’ karya Jacques Audiard — yang ngeraih penghargaan Palme d’Or di Festival Film Cannes 2015 — pun jadi film pembuka yang diputar dalam festival tersebut.

Tara Basro di acara Pembukaan dan Pemutaran Film Pembuka Festival Sinema Prancis 2015 (Foto: Genmuda.com/2015 Gabby)
Tara Basro di acara Pembukaan dan Pemutaran Film Pembuka Festival Sinema Prancis 2015 (Foto: Genmuda.com/2015 Gabby)

FYI, ‘Dheepan’ (diperanin oleh Anthonythasan Jesuthasan) ngisahin tentang seorang mantan prajurit di penghujung perang sipil di Sri Langka yang mutusin buat kabur dari negaranya. Bareng seorang wanita dan anak perempuan yang sama sekali engga doi kenal, doi nembus Eropa lewat suaka politik.

Ketiganya kemudian tinggal di suatu kawasan rawan di Paris dan berupaya buat ngebangun hidup sebagai suatu keluarga utuh. Tapi, kekerasan yang mereka alami dalam keseharian mereka justru ngebuka kembali luka batin akibat perang.

Selain di Jakarta, Festival Sinema Prancis 2015 juga digelar di 8 kota lainnya, yaitu Bandung, Denpasar, Malang, Surabaya, Yogyakarta, Medan, Makassar dan Balikpapan. Festival yang hadir dalam program Panorama, Fokus, dan Kompetisi Film Pendek itu pun akan ditutup dengan sebuah film dokumenter tentang isu pemanasan global yang berjudul ‘La Glace et Le Ciel’ (‘Ice and the Sky’), Minggu (6/12).

So, tunggu apa lagi, Kawan Muda? Ini udah masuk hari ke-2 loh. Kamu engga nyesel kalau harus ngelewatin sederetan film Prancis dan Indonesia yang engga kalah keren dari film-film Hollywood? Happy watching! (sds)

Comments

comments

Gabrielle Claresta
Eccentric daydreamer