‘Dapoer Animasi’ Siap Mewadahi Kamu yang Mau Jadi Animator Ulung
Andrew Suryadi (kiri), Bernard Sitompul (kedua kiri), dan Rangga Yudo (kanan) berfoto bareng Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar. (Sumber: dok. Dapoer Animasi)
Genmuda – Engga pengen ketinggalan jaman dan dicuekin dunia yang makin kreatif kayak sekarang? Minimal Kawan Muda perlu paham dasar-dasar bikin animasi. Kalo belum puas kamu pun bisa gabung ke komunitas dan ikutan kelas Dapoer Animasi (DA) supaya makin jago.
Perkumpulan ini didiriin sama Bernard Sitompul, Andrew Suryadi, dan Rangga Yudo, dimana tiga cowok ini adalah praktisi yang udah makan asam garam soal dunia animasi. Setelah kenyang nyari kesuksesan, mereka akhirnya ngebagi segala pengetahuan mereka lewat DapoerAnimasi.com.
Para founder ini pengennya kegiatan DA berlangsung secara online di situs yang berdiri Desember 2015. Ketiganya mau ngasih pelajaran soal teknis software animasi seperti Maya, Zbrush, 3DSmax, hingga Photoshop secara online.
Ilmu tata warna, pencahayaan, komposisi, desain karakter, motion, digital painting, dan proses post-production juga bakal dipelajari di situsnya. Semuanya bisa dipelajarin secara gratis. Kurang keren apa coba.
Berbagi ilmu
Tapi tenang. Meski kelasnya engga bayar, semua murid tetep bakalan dapet sertifikat kelulusan kalo udah rampungin kelas sesuai programnya. Waktu belajarnya juga engga dibatesin kayak kuliah. Murid yang rajin ya bisa lulus cepet sementara yang punya banyak kegiatan bisa bernapas lega. Bener-bener menyesuaikan jadwal kamu deh, gaes.
“Ke depannya, Dapoer Animasi berencana membuat kelas berbayar yang memuat pelajaran jauh lebih mendetil dan menitik beratkan pada hal teknis,” kata DapoerAnimasi waktu dihubungi Genmuda.com, Rabu (14/12). Kelas gratisnya dibuat tetep berisi pengetahuan yang tinggi dan bikin jago animasi.
Kopdar biar lebih afdol
Founder DA juga engga segen berbagi pengalaman mereka demi memotivasi para calon animator ulung, seperti yang mereka lakuin di #BeTheWow (BTW) Project Genmuda.com di Pusat Kebudayaan dan Bahasa Perancis (IFI) Jakarta, 26 November 2016.
Sharing dan kopdar offline biasa mereka lakuin di daerah Pejaten, Jakarta Selatan, kalo lagi engga ada event. Kumpul-kumpulnya mulai rutin setelah DA soft launching pada Pop Con Asia di JCC, Agustus 2016.
“Kami berniat membuat ‘markas’ sendiri jadi semua anggota Dapoer Animasi bisa kumpul di tempat yang lebih nyaman,” kata perwakilan Dapoer Animasi.
Setelah setahun situsnya terbit, udah ada 50 anggota (subscriber) yang bergabung lewat website DapoerAnimasi.com dan 55 anggota komunitas Dapoer Animasi Community di Facebook. Kalo kamu bergabung, suasananya pasti bakalan lebih seru.
“Rencananya, kami akan buat divisi produksi yang membuat beberapa proyek animasi. Sehingga, setiap anggota Dapoer Animasi bisa praktikkan semua ilmu dan memahami perkembangan kebutuhan industri animasi,” tutur Dapoer Animasi.
Kenapa harus Dapoer?
Bagi Bernard Sitompul, Andrew Suryadi, dan Rangga Yudo, bikin animasi itu engga beda jauh dari masak. “Menghasilkan animasi perlu racikan serta kombinasi kreatif. Skill dan teknik yang pas juga diperlukan supaya hasilkan animasi yang nikmat dilihat,” jelas Dapoer Animasi kepada Genmuda.com.
Berdasarkan filosofi itu, mereka ngerasa kata ‘dapoer’ lah yang cocok buat menamai kelompok mereka. Kawan Muda tertarik ikut? Langsung aja mampir ke situs Dapoer Animasi, siapa tau bisa jadi animator ulung yang dilirik perusahaan sana-sini. (sds)
