Jum'at, 29 Maret 2024
Kekinian

7 Tips Sederhana yang Harus Anak Muda Lakuin Saat Ketimpa Musibah

dok Visinema ProductionRio Dewanto jalan bersama warga Desa Mekar Jawa, Langkat, Sumatera Utara, mengelilingi tanah konflik. (dok. Visinema Production)

Genmuda – Genmuda.com sekali lagi mau bilangin dan doain semoga Kawan Muda tetep hati-hati dan selalu aman. Soalnya, lagi banyak musibah terjadi, seperti logo baru Juventus yang musibah banget itu. Engga, ya. Canda doang. Logo klub legendaris itu tetep bagus kok buat dicengin. *canda lagi.

Sekarang baru serius ngomongin musibah. Gempa berkekuatan 5,2 skala richter (SR) ngeguncang Kabupaten Lebak, Banten, Rabu malem (18/1). Letak geografis yang di deket laut dan dilalui lingkar gunung api bikin Banten rawan gempa.

Dua hari sebelumnya, gempa berkekuatan 5,6 skala richter sempet mengguncang Medan, Sumatera Utara, Senin (16/1) lalu. Beberapa kaca etalase di pusat perbelanjaan sampe pecah gegara gempanya.

via suara.com
(Sumber: Suara.com)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahkan udah ngewanti-wanti kedatangan musim bencana alam ini sejak 19 Desember lalu. Kabarnya, angin kencang juga patut diwaspadai, gaes.

Seolah bencana alam belum cukup, ada lagi musibah kebakaran melanda Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis pagi (19/1). Kebakaran hebat itu pun diperkirakan menelan kerugian hingga 101 milyar rupiah.

Haduh. Semoga aja kamu engga kena musibah macam itu. Tapi (amit-amit banget) saat kamu terlanjur ditimpa keadaan darurat, di bawah ini adalah 7 tips yang bisa kamu lakuin supaya tetep selamat.

1. Tetap tenang

via republika.co.id
Tenang, dan telepon nomer darurat 112. (Sumber: republika.co.id)

Kalem, gaes. Jangan panik dan seradak-seruduk kabur ke tempat aman karena nanti semua orang bakal ikut panik dan suasana engga kondusif. Bukannya lancar, mungkin malah pintu keluar jadi sumpek ketutupan orang saling serobot.

2. Telepon nomor darurat

Begitu kondisi darurat dateng, langsung aja hubungi nomer darurat 112. Panggilan itu bakal nyambungin kamu ke operator pengaduan. Kalo engga bisa dihubungi, coba telepon kepolisian 110, ambulans 118, pemadam kebakaran 113.

3. Menjauh dari lokasi

Motret atau ngerekam bencana emang kayaknya keren buat diupload ke medsos, tapi jangan pernah lakuin itu. Kecuali kamu wartawan atau petugas, jauhi deh daerah bencananya dengan tenang.

4. Ikuti jalur evakuasi

via bikinrambu.wordpress.com
Ikutin tanda evakuasi ini. Jangan ngeyel. (Sumber: bikinrambu.wordpress.com)

Jangan sok tau, gaes. Ikuti jalur evakuasi dan titik kumpul yang ditunjuk petugas. Engga usah sotoy keluar lewat jendela kalo petugasnya nyuruh kamu selamatkan diri lewat tangga darurat. Siapa tau letak jendela itu berada di lantai 21.

5. Tolongin sesama

Orang tua, anak-anak, dan orang difabel perlu kamu tolongin juga. Paling engga, bantu mereka jalan hingga titik aman. Ajak orang lain buat bantuin biar mobilitas orang tetep terjaga. Kalo kata tentara Amerika, no one left behind.

6. Tapi, jangan sok jagoan

Yang paling penting jangan sok jagoan kalo ada seseorang yang ketinggalan di tempat berbahaya. Kamu perlu segera hubungi petugas dan kasih tau posisinya. Biar petugas berpengalaman yang nyelametin.

7. Gercep

via plus.google.com

Segera cabut begitu denger tanda peringatan atau disuruh petugas. Engga perlu beres-beres tas dan laptop, karena rentan keburu ketimpa bencana. Bawa aja dompet, ponsel, atau surat-surat berharga lainnya.

Seperti itu lah yang bisa kamu lakuin sebagai warga negara yang baik saat ketimpa bencana. Kamu punya pendapat lain? Langsung aja tulis pendapat kamu di bawah ini ya. (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.