Siapa Sih Mena Massoud yang Terpilih Perankan Aladdin? Kenalan, Yuk!
(Sumber: IG @menamassey)
Genmuda – Keriuhan fans Disney pada D23 Expo di California, Sabtu (15/7), pecah waktu pengumuman terpilihnya para pemeran utama film live-action “Aladdin.” Karakter Genie diperanin Will Smith, Putri Jasmin diperanin Naomi Scott, dan Aladdin diperanin Mena Massoud.
Wajah, cara akting, dan pesonanya Will Smith pasti udah dikenal banget, ya kan. Secara, doi sukses jadi pemeran utama di banyak film dan serial, seperti “Hitch” (2005) yang romantis, “I am Legend” (2007) yang thrilling, dan pastinya “Fresh Prince of Bel-Air” (1990-1996) yang kocak parah.
Sementara itu, Naomi Scott lagi naik-naik daunnya. Cewek berdarah Inggris-India itu kan dikenal juga sebagai Kimberly si ranger pink di “Power Rangers” (2017). Meski Disney gak milih cewek kulit putih sebagai Princess, netizen masih aja protes karena Scott dinilai “terlalu putih.” Yaudah lah, ya.
Pemeran Aladdin pun akhirnya terlilih setelah Disney kebingungan nyari orang berwajah Timur Tengah yang sesuai standar. Setelah dites akting, dansa, dan nari, terpilih deh Mena Massoud. Belum kenal kan? Makanya kenalan dulu!
1. Keturunan Mesir yang tinggal di Kanada, tapi cari nafkah di AS
Massoud lahir di Mesir oleh kedua orang tua yang merupakan penganut Kristen “Coptic,” kelompok masyarakat kristen di Timur Tengah. Ketika kecil, doi bersama keluarga pindah ke Ontario, Kanada dan hidup di sana hingga akhirnya Massoud harus ke Los Angeles, AS karena jadi pemeran utama project film besarnya Disney. Ciye-ciye.
2. Kuliah akting dan teater
Cita-cita jadi aktor ada di darah Massoud sejak muda karena terinspirasi akting luar biasa Robin Williams (alm) di film “Mrs Doubtfire” (1993). Pendidikan tinggi diraihnya melalui jurusan akting dan teater. Meski peringkat kampusnya gak lebih baik dari UI dan UGM, akting doi tetep keren, kok.
3. Memulai karier sebagai figuran
Kesempatan unjuk gigi pertama doi dateng saat berperan sebagai salah satu teroris Al-Qaeda #2 tak bernama pada episode 17 serial “Nikita” (2011), judulnya “Covenants.” Meski karakter doi cuma muncul sekali lalu tewas begitu aja, nama Mena Massoud untuk pertama kalinya masuk credit title.
4. Abis itu, kariernya stabil
Dalam hal ini, stabil sama sekali engga baik buat Massoud. Suksesnya sebagai figuran di serial “Nikita” bikin doi terus-terusan dipanggil untuk peranin tokoh gak penting dari 2011 hingga 2017.
5. “Naik kelas” di crime-drama “Jack Ryan” yang mau terbit
Usaha doi akhirnya berbuah hasil karena perankan karakter yang lebih punya makna, meski belum pemeran utama. Di serial “Jack Ryan” yang sedang tahap produksi, Massoud dikontrak 6 episode buat berperan sebagai Tarek Kassar, salah satu karakter “lapis ketiga” di antara karakter lain yang udah dikontrak 7 dan 8 episode.
6. Mengisi suara game “Watch Dogs 2” (2016)
Meski wajahnya jarang muncul, ternyata suaranya sering. Cowok yang perutnya kotak-kotak itu merupakan pengisi suara untuk banyak NPC (semacam figuran di game) di game “Watch Dogs 2” (2016). Jadi, kamu yang suka mainin game itu pasti bakal ngerasa familiar waktu dengerin doi di “Aladdin” nanti.
7. Gaya hidup sehat
Perut kotak-kotak doi udah jelas berkaitan erat sama gaya hidup sehat. Selain nge-gym, doi juga jaga makanan banget. Kamu bisa ngeliat perkembangan badannya dari jaman ‘gelombyor’ hingga kenceng bikin mupeng di IG doi.
Gimana, Kawan Muda? Menurut kamu, cocok gak sih Mena Massoud berperan sebagai Aladdin? Jangan lupa tinggalin komentar di bawah ini, yaw. (sds)
