Selain Ryan Gosling di ‘La La Land,’ 5 Aktor Ini Juga Punya Dedikasi Gede Waktu Bikin Film

Genmuda – Luwesnya Ryan Gosling main piano dan nyanyi sambil akting jadi Sebastian di “La La Land” sama sekali engga lepas dari persiapan berat. Doi latihan piano jazz rutin dua jam setiap enam kali seminggu, selama empat bulan. Gosling emang biasa nunjukin dedikasi segitunya tiap main film.

Karena keseriusannya belajar piano, penyanyi sekaligus aktor film, John Legend sampe ngira Gosling pernah jadi pianis Jazz. Biarpun baru pertama kali mendalami permainan piano, kemampuan nyanyi dan nari Gosling udah terpupuk dari era 1990-an.

Waktu itu, doi tergabung sebagai “The Mickey Mouse Club” bareng Justin Timberlake, Britney Spears, juga Christina Aguilera, tiga penyanyi pop legendaris. Engga heran, suara dan gerakannya keliatan pro abis.

Karena itu, sutradara “La La Land,” Damien Chazelle bisa ngerekam gambar-gambar panjang saat Gosling lagi akting tanpa perlu banyak dipotong pergantian pemeran pengganti. Filmnya pun raih piala terbanyak di Golden Globe Awards 2017.

Waktu berperan di “The Notebook” (2004) Gosling juga sampe dalemin teknik mengolah kayu biar di film keliatan natural. Keren banget, ya? Tapi, bukan doi doang loh aktor dengan dedikasi setinggi itu karena ada aktor-aktor di bawah ini.

1. Christian Bale di “The Machinist”

Christian Bale sampe bahayain kesehatannya waktu meranin Trevor Reznik di “The Machinist” (2004). Berat doi turun dari sekitar 90 kilogram jadi 54 kilogram. Badannya kurus kayak tinggal tulang berbalut kulit.

Tiap hari, doi cuma makan sebuah apel dan sekaleng tuna. Doi juga sampe sering ngerokok supaya keliatan makin kering. Meski begitu, doi masih pengen nurunin berat badan 2-3 kilo lagi tapi dilarang dokter. Kalo makin kurus, Bale rentan kena penyakit berbahaya.

2. Heath Ledger di “The Dark Knight”

Lain dari Bale yang mengubah badan, Heath Ledger mengubah kondisi psikologisnya supaya fit in meranin The Joker di “The Dark Knight” (2008). Ledger rela mengurung diri di kamar hotel selama 6 minggu supaya paham rasanya jadi anti-sosial.

Doi di buku harian “The Joker Diary” nulis semua ide gila dan segala gangguan mental yang mungkin bisa diderita Joker di film. Begitu filmnya rilis, aktingnya sebagai badut psikopat begitu kuat. Sayangnya, doi engga bisa tunjukin lagi dedikasinya karena wafat Januari 2008.

3. Jay Chou di “The Green Hornet”

Jay Chou di film “The Green Hornet” (2011) nampilin ulang sosok Kato si jago kung fu yang sebelumnya diperanin Bruce Lee tahun 1967. Kenapa itu jadi tugas berat? Karena Chou adalah seorang pianis/aktor Taiwan sementara Bruce Lee adalah legenda bela diri yang bikin aliran Jet Kune Do.

4. Rain di “Ninja Assassin”

Perubahan drastis dari Lee Yeong Jae yang lucu-romantis di drama Korea “Full House” (2004) jadi Raizo yang bad-ass di film “Ninja Assassin” (2009) perlu dilakuin Rain. Model sekaligus penyanyi Korea itu perlu rutin ngegym delapan jam, lima hari seminggu, selama delapan bulan.

Beberapa bela diri yang doi pelajari di antaranya, taekwondo, kick boxing, tai chi, dan karate. Engga cuma berlatih tarung tangan kosong, gerakan-gerakan tarung senjata juga doi pelajari.

5. Reza Rahadian di “Habibi & Ainun”

Kemampuan Bahasa Jerman Reza Rahadian di film “Habibi & Ainun” (2012) berasal dari latihan sama penyanyi Millane Fernandez. Kemampuannya diasah terus sampe akhirnya ngomong cas cis cus di film “Rudy Habibie” (2016). Enak banget main film sekaligus belajar bahasa. (sds)

Comments

comments