Jum'at, 19 April 2024

Genmuda – Gelisah, bikin panik, dan menakutkan. Tiga hal itu yang bisa Kawan Muda rasain waktu nonton ‘Ouija: Origin of Evil.’ Film horor garapan sutradara Mike Flanagan ini terasa mampu membangkitkan ketakutan realistis penonton.

Meski begitu, filmnya dimulai dengan santai. Malahan, cenderung kocak. Menceritakan Alice Zander (Elizabeth Reaser) dan dua anaknya, Lina (Annalise Basso) dan Doris (Lulu Wilson) menipu warga Amerika dengan pura-pura jadi peramal.

Hal yang udah bertahun-tahun mereka lakukan itu mendadak berubah begitu Lina mengenal papan Ouija. Papan pemanggil roh itu pun ditambahkan ibunya ke dalam propertinya sebagai peramal palsu.

Maksud hati cuma ‘gaya-gayaan’ doang, malah setan beneran yang datang. Gawatnya, setan ini makin lama makin kuat karena keluarga Zander menyalahi satu aturan penting Ouija. Peraturan apa yang dilanggar dan gimana cara mengatasinya cuma bisa kamu ketahui dengan nonton filmnya.

Bukan ngagetin, tapi nakutin

via Ouija
Salah satu adegan horor di film Ouija. (Sumber: Istimewa)

Teriakan dan kepanikan penonton film ini munculnya bukan karena adegan ngagetin, melainkan karena suasana ‘ngegantung’ yang bikin penonton bertanya-tanya sendiri. Apakah hantunya bakal keluar? Kapan keluarnya? Suspense banget deh.

Meski begitu, Flanagan berusaha masukin beberapa adegan ngagetin yang kurang dapet lantaran energi penonton udah terkuras habis di saat-saat suspense.

Akting pemainnya pun perlu diberi applause, terutama waktu beberapa adegan kesurupan. Lagu jaman perang yang diputer di tengah-tengah film pun bikin suasana makin mencekam dan bikin kamu lemes.

Kurangnya cuma satu

via Ouija
Adegan ngagetin tapi penonton udah ga punya tenaga buat kaget. (Sumber: Istimewa)

Film horor yang dibuat apik ini sayangnya engga luput dari kekurangan. Bagi penulis, jalan ceritanya terasa lambat di awal. Perlu waktu kira-kira 15 menit sebelum adrenalin penonton dipacu gila-gilaan lewat adegan horornya.

Terus, nonton filmnya serasa deja vu karena pada tahun yang sama ada film horor lain yang mengisahkan tentang keluarga harmonis yang diteror hantu. Untungnya, plot film ini bener-bener engga ketebak sih.

FYI, kamu jangan langsung cabut dari bioskop setelah credit diputar. Tahan dulu rasa takut kamu, karena ada satu adegan lagi setelah credit yang bakalan memicu rasa penasaran terhadap kisah-kisah Ouija selanjutnya.

Our Score

(sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.