Sabtu, 20 April 2024

Genmuda – “Belajar gak pernah kenal batasan usia.” Pepatah itu pula yang berlaku sama seorang profesor asal India bernama VN Parthiban, yang meraih 145 gelar pendidikan dalam 30 tahun terakhir dan masih terus berlanjut sampe sekarang.

Ibarat kecanduan belajar atau emang udah hobi, kisah Pak Parthiban yang sekarang mengajar sebuah universitas di Chennai, India, dimulai saat doi masih jadi mahasiswa baru. Kala itu dirinya termasuk jenis mahasiswa baru yang susah membagi waktu kuliah dengan kerja sambilan.

Berawal karena gak lulus

via: giphy

Sama kayak mahasiswa baru pada umumnya, kesibukan doi di luar kampus ternyata mengakibatkan dirinya gagal lulus ujian semester. Dari situlah doi berusaha belajar dengan serius hingga berhasul lulus dan bekerja di Departemen Kehakiman India. Setelah memiliki pekerjaan layak membuat dirinya leluasa mendaftar di berbagai universitas secara sekaligus.

“Setelah lulus pertama kalinya saya mulai mendaftar di berbagai kampus selama mereka tidak memerlukan syarat sertifikat pindah kampus sehingga saya bisa belajar secara bersamaan.” terang Pak Parhiban yang rela ujian dan menulis penelitian di hari Minggu.

Seenggaknya Pak Parthiban punya 12 gelar riset, 8 gelar Master Hukum, 10 gelar Master of Arts, 8 gelar Master Komersial, 3 Master Keilmuan, dan 9 gelar Master Administrasi Bisnis. Itu pun belum termasuk gelar sarjana yang pastinya gak bakalan cukup kalo ditulis di kartu nama. Wadaw!

Tapi ada efek negatifnya juga

via: giphy

Entah karena otaknya udah terlalu banyak menyerap berbagai macam pelajaran, profesor ini justru sering lupa dengan hal-hal kecil dalam kehidupannya kayak menghapal wajah orang atau tempat-tempat yang udah pernah doi kunjungi. Ketika mengajar, dirinya juga mengaku sering tertukar materi dengan mata kuliah lain. Beruntung para mahasiswanya dapat memaklumi hal tersebut.

Memasuki usia 56 tahun, ayah dari dua orang anak ini masih tetep melanjutkan studi di berbagai universitas. Dan gak menutut kemungkinan gelarnya bakalan bertambah lagi. Saat ditanya apakah ada mata pelajaran yang gak doi sukai jawabannya cuma satu, yaitu “Matematika.”

Kamu tertarik mengikuti jejak beliau gak?

Comments

comments

Saliki Dwi Saputra
Penulis dan tukang gambar.