7 Alasan Kenapa Hidup Orang-orang di Tahun 90-an Jauh Lebih Baik Daripada Sekarang

Genmuda – Kalau ngomongin soal nostalgi(l)a, engga ada yang lebih nyenengin daripada nostalgi(l)a balik ke tahun 90-an. Kamu yang termasuk dalam Generasi 90-an pun pasti setuju banget sama hal itu.

Jaman yang udah modern dan serba digital kayak sekarang ini memang menarik banget buat dijalani. Apa-apa sekarang jadi serba online dan serba medsos, sampai-sampai banyak orang rela ngabisin sebagian besar waktunya buat ngelihat layar smartphone atau gadget lainnya.

Meski begitu, engga bisa diungkiri pula kalau kehidupan di tahun 90-an itu indahnya tiada tara. Saking berkesannya, banyak di antara kamu yang Generasi 90-an mungkin sampai berharap supaya bisa balik lagi ke masa-masa bahagia yang engga ada abisnya itu. Berikut ini adalah 7 alasan kenapa hidup orang-orang di tahun 90-an jauh lebih baik daripada sekarang:

1. Kartun Minggu pagi masih bejibun

Mulai dari Arale, Dr. Rin, Conan, Kobo Chan, Chibi Maruko Chan, P-Man, Sailormoon, Inuyasha, Power Puff Girls, sampai Mario Bros, semua bisa kamu temuin di Minggu pagi di tahun 90-an. Saking bejibunnya kartun di Minggu pagi, kamu yang harus ke gereja mungkin sampai sempat agak goyah imannya gara-gara godaan berbagai kartun tersebut. Beda banget deh sama sekarang yang palingan ujung-ujungnya Doraemon lagi.

2. Punya tamagochi aja udah keren

Pas ada tamagochi, dunia serasa udah canggih banget. Sebagian dari kamu mungkin sampai kerajinan koleksi tamagochi warna-warni biar dianggap yang paling keren. Sekarang? Orang-orang justru cenderung berlomba-lomba buat punya smartphone paling canggih keluaran terbaru.

3. Jajanan pasar masih beragam

Cokelat payung, mie Anak Mas, Chuba, kemanakah semua jajanan tersebut? Di sejumlah tempat, berbagai jajanan itu mungkin masih ada yang jual dengan jumlah yang udah engga sebanyak dulu. Yang serupa pun mungkin sekarang udah mulai banyak, tapi tetap aja engga bisa ngegantiin versi terdahulunya di tahun 90-an.

4. Banyak boyband kece

Di tahun 2000-an fenomena boyband memang kembali booming, khususnya di Korea. Meski begitu, boyband di tahun 90-an punya kisah yang jauh lebih beragam daripada boyband yang muncul baru-baru ini. Boyband paling terlaris sepanjang sejarah aja merupakan boyband yang berasal dari tahun 90-an, yaitu Backstreet Boys. Kurang kece gimana lagi coba boyband tahun 90-an?

5. Reality show dan sinetron belum menjamur

Di tahun 90-an, yang namanya reality show sama sinetron mungkin udah ada, tapi belum begitu tenar dan berpengaruh kayak telenovela. Sebaliknya, sekarang mah hampir semua saluran TV punya reality show dan sinetronnya sendiri, malah sampai ada yang maksa buat diada-adain walau kontennya engga benar-benar real dan mendidik. Semuanya jadi serba setting-an gitu deh, Kawan Muda.

6. Permainan tradisional masih ngehits banget

Walau judulnya permainan tradisional, permainan kayak petak umpet, benteng, dan gobak sodor sebenarnya bakal ngasih lebih banyak manfaat ketimbang permainan jaman sekarang yang sebagian besar adanya di gadget doang. Lewat permainan tradisional, kamu bisa berinteraksi langsung sama teman-teman kamu alias engga cuma ketemu via layar gadget doang. Dengan kata lain, kehidupan kamu sebagai makhluk sosial benar-benar terjadi secara nyata.

7. Medsos belum ngambil alih kehidupan kamu

Kalau di antara kamu masih ada yang engga punya medsos apapun itu bentuknya, Genmuda.com salut banget sama kamu. Jaman sekarang ‘kan banyak orang cenderung lebih suka nyibukin dirinya di medsos ketimbang di kehidupan sosialnya yang ada di dunia nyata. Engga heran, orang-orang tersebut jadi suka lebih percaya sama apa yang mereka lihat dan dengar di medsos ketimbang apa yang mereka lihat dan dengar di dunia nyata. (sds)

Comments

comments